Maba, Maluku Utara- Kejaksaan Negeri Halmahera Timur (Haltim) Maluku Utara (Malut) kembali melaksanakan penyuluhan hukum kepada para pelajar melalui Program Jaksa Masuk Sekolah (JMS).
Kegiatan tersebut sebagai bentuk peningkatan rasa Nasionalisme para siswa-siswi serta mendorong karakter mereka agar paham hukum. Adapun kegiatan ini bertemakan “Peran Kejaksaan Dalam Membangun Karakter,” ini difokuskan di SMPN 2 Maba Selatan, Desa Bicoli, saat gelaran upacara bendera, Senin (29/1/2024).
Kepala Kejari Haltim, yang diwakili Kasi Intelijen Ivan Day, dalam amanatnya mengatakan, Jaksa Masuk Sekolah (JSM) merupakan program Kejaksaan Agung RI dan jajaran Korps Adhyaksa di seluruh wilayah Indonesia yang lahir berdasarkan Keputusan Jaksa Agung RI Nomor : 184/A/JA/11/2015 tanggal 18 November 2015 tentang Kejaksaan RI merencanakan program Jaksa Masuk Sekolah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Program tersebut merupakan upaya inovasi dan komitmen Kejaksaan RI dalam meningkatkan kesadaran hukum kepada warga negara khususnya masyarakat yang statusnya sebagai pelajar,” jelas Ivan saat menyampaikan amanat di hadapan para siswa dan dewan guru.
Ivan menyampaikan bahwa terdapat makna yang sangat penting dalam pelaksanaan upacara bendera yakni merupakan salah satu implementasi penegakan hukum sejak dini dalam rangka mempertahankan karakter bangsa Indonesia sejak dini.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya