Sofifi, Maluku Utara – Pemuda Karang Taruna Masigarolaha Kelurahan Guraping, Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan, melakukan aksi menanam pohon pisang di jalan berlubang sebagai bentuk protes terhadap Pemerintah Provinsi Maluku Utara.
Protes ini karena Pemprov dinilai mengabaikan kerusakan infrastruktur jalan trans Halmahera. Aksi ini dilakukan oleh para pemuda dari desa Guraping untuk menarik perhatian pemerintah agar segera menyampaikan keluhan masyarakat mengenai kondisi jalan yang membahayakan.
Ketua Karang Taruna Masigarolaha, Julfikar Marajabessy, menjelaskan bahwa penanaman pohon pisang dan pemasangan umbul-umbul di lokasi jalan rusak merupakan inisiatif dari mereka sebagai ungkapan ketidakpuasan terhadap pemprov.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami mendengar dan melihat langsung banyak keluhan dari masyarakat Guraping serta pengguna kendaraan yang melintasi jalan ini. Bukan hanya keluhan, kami juga menyaksikan beberapa kejadian kecelakaan yang terjadi akibat jalan yang rusak,” ungkap Julfikar, Senin (16/6/2025).
Halaman : 1 2 Selanjutnya