Ternate Miliki 43 Situs Geologi, Batang Dua Berbeda dan Unik

- Editor

Sabtu, 26 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batu Angus. Foto Istimewa

Batu Angus. Foto Istimewa

Ternate, Maluku Utara – Kota Ternate memiliki 43 titik Geosit (Situs Geologi) warisan geowisata. Situs geologi di pulau yang berbentuk kerucut ini berada di Ternate Pulau, Ternate Selatan, Tengah, dan Ternate Barat.

Di Kecamatan Ternate Tengah memiliki 1 potensi geowisata hasil letusan gunung Gamalama yang saat ini disebut puncak gunung Gamalama, Ternate Barat berada di Kelurahan Kulaba hingga Loto, untuk Ternate Pulau dikenal dengan Gamalama Tua, dan Ternate Selatan transisi dari Gamalama Tua ke Gamalama Muda yang ada di Benteng Santo Pedro.

Itu dijelaskan oleh Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Maluku Utara, Abdul Kadir Dedi Arif kepada Haliyora, Jumat (25/03/2022).

“Di Benteng Santo Pedro terdapat pilar larva yang berada di dalam air dan satu-satunya underwater gunung api berada di Ternate Tengah,” ujarnya.

Dedi (sapaan akrab Abdul Kadir) mengatakan, warisan geowisata tidak hanya berada di Batu Angus, Kelurahan Kulaba Ternate Barat, yang memiliki 72 keragaman fitur larva. Tetapi terdapat 43 titik Geosit yang memiliki interkoneksi hingga Hiri, Moti, termasuk Batang Dua.

“Batang Dua ini menarik dan unik, karena secara administrasif Batang Dua masuk ke Kota Ternate tetapi sistem gunung api ikut memiliki interkoneksi atau mendanau ke Filipina dan Sulawesi, sehingga memiliki karakteristik potensi pulau yang berbeda dengan Hiri dan Pulau Moti,” ucapnya.

Dedi menyebutkan, skema pengembangan warisan Geowisata harus terinterkoneksi dan mengedepankan edukasi dan konservasi, karena syarat geopark terdapat informasi budaya serta keanekaragaman hayati, terutama pada biodiversity yang telah mendapat suport dari BKSDA Perwakilan Maluku Utara.

BACA JUGA  Intip Tradisi Unik Peringatan Maulid Nabi di Maluku Utara

“Starting menuju geopark di Kota Ternate ini sudah dimulai pada tahun 2019. namun karena terkendala pandemi Covid-19 sehingga tertunda, kemudian pada April 2021 dilakukan pengambilan data dan bulan Desember 2021 dilakukan finalisasi, selanjutnya 2022 dilakukan penyerahan dokumen usulan Geopark di Kementerian ESDM RI,” terangnya.

Sementara, sambung Dedi, rencana induk pengembangan potensi geopark dilakukan dengan jangka waktu 3-10 tahun. ”Karena salah satu pengajuan potensi geowisata menjadi geopark adalah pengajuan dokumen dossier geopark,” pungkasnya. (Arul-1)

Berita Terkait

Buah Tangan Rusli, Nelayan Pesisir Galela Menjaga Asa
Inflasi Melonjak, Akademisi Unkhair Soroti Kinerja Pemkot Ternate
PLN UP3 Ambon Resmikan Perubahan Daya di Laboratorium Kesehatan Provinsi Maluku
11 Warga Haltim yang Ditahan Polda Malut Banjir Dukungan, Termasuk KONTRAS
PLN Teken Kerjasama Pemanfaatan Gas Domestik dengan Perusahaan Migas Baik Nasional dan Internasional : Disaksikan Langsung Presiden Prabowo
Kunjungi Hotel The Natsepa dan PPI Saumlaki Adalah Bukti PLN Perkuat Sinergitas dengan Pelanggan Potensial
Di Hadapan DPRD, Kadis PUPR Ternate Minta Maaf
Sertifikat Hilang, Ini Penjelasan Disperkimtan Ternate Soal Status Lahan PGM
Berita ini 339 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 12:07 WIT

Buah Tangan Rusli, Nelayan Pesisir Galela Menjaga Asa

Kamis, 22 Mei 2025 - 19:41 WIT

Inflasi Melonjak, Akademisi Unkhair Soroti Kinerja Pemkot Ternate

Kamis, 22 Mei 2025 - 19:25 WIT

PLN UP3 Ambon Resmikan Perubahan Daya di Laboratorium Kesehatan Provinsi Maluku

Kamis, 22 Mei 2025 - 18:41 WIT

11 Warga Haltim yang Ditahan Polda Malut Banjir Dukungan, Termasuk KONTRAS

Kamis, 22 Mei 2025 - 17:20 WIT

PLN Teken Kerjasama Pemanfaatan Gas Domestik dengan Perusahaan Migas Baik Nasional dan Internasional : Disaksikan Langsung Presiden Prabowo

Berita Terbaru

Rusli dibantu rekannya membuat dan memperbaiki perahu fiber sebagai ladang inovasi baru bagi masyarakat yang memilih hidup sebagai nelayan di Galela, Halmahera Utara.

Headline

Buah Tangan Rusli, Nelayan Pesisir Galela Menjaga Asa

Jumat, 23 Mei 2025 - 12:07 WIT

Foto Gubernur Sherly Tjoanda dan Kota Sofifi

Headline

Gubernur Sherly di Persimpangan Kota dan Ibu Kota

Jumat, 23 Mei 2025 - 11:40 WIT

error: Konten diproteksi !!