‘Menguntit’ Misi Dagang Balasan Maluku Utara ke Jawa Timur

- Editor

Kamis, 13 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda dalam acara penandatanganan kerjasama Misi Dagang dan Investasi. Acara ini berlangsung di Sahid Bela Hotel, Ternate, Rabu (12/03/2025).

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda dalam acara penandatanganan kerjasama Misi Dagang dan Investasi. Acara ini berlangsung di Sahid Bela Hotel, Ternate, Rabu (12/03/2025).

Keterlibatan 16 Perusahaan Swasta di Misi Dagang

Provinsi Maluku Utara dan Jawa Timur sepakat melibatkan 16 perusahaan swasta yang bergerak di sektor perdagangan untuk berperan aktif di hubungan misi dagang antara kedua provinsi. 16 perusahaan ini masing-masing 8 dari Maluku Utara sebagai penyuplai dan 8 dari Jawa Timur sebagai pengolah/ekspor.

Adapun negara tujuan ekspor ini meliputi, China, Singapura, Thailand, Vietnam hingga Amerika Serikat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berikut 8 perusahaan asal Jawa Timur dan 8 perusahaan Maluku Utara yang menandatangani langsung MoU, beserta jumlah kebutuhan komoditi dan total transaksi.

  • PT. Ocean Mega Persada (Sidoarjo, Jawa Timur) dengan komoditi yang dibeli dari UD SAID (Kota Ternate, Maluku Utara) berupa, cumi, tengiri, layur beku dengan jumlah kebutuhan 3.800 ton per tahun, dan jumlah transaksi Rp 119 miliar per tahun.
  • PT. HM SAMPOERNA TBK (Surabaya, Jawa Timur) dengan komoditi yang dijual kepada CV. CAHAYA LADANG MAKMUR (Ternate, Maluku Utara) adalah Rokok sebanyak 3.500 dus per tahun dengan total transaksi Rp 70 miliar per tahun.
  • CV RUM SEAFOOD (Sidoarjo, Jawa Timur) dengan Komoditi yang dijual berupa aneka produk perikanan kepada  CV. IRAMA PRIMA SEJAHTERA (Halmahera Tengah, Maluku Utara) sebanyak 1.566 ton per tahun dengan total transaksi sebanyak Rp 61,29 miliar per 6 bulan.
  • CV. SEMI SUBUR (Kediri, Jawa Timur) dengan komoditi yang dibeli berupa buah pala dari CV. ARA 3 (Ternate, Maluku Utara) total pembelian sebanyak 600 ton per tahun dengan jumlah transaksi sebesar Rp 60 miliar per tahun.
  • PT. OCEAN CARRAGEENAN INDONESIA (Mojokerto, Jawa Timur) dengan komoditi yang dibeli berupa rumput laut dari KELOMPOK TANI MOROTAI (Kab. Pulau Morotai, Maluku Utara) total pembelian 3.000 ton per tahun dengan jumlah transaksi Rp 45 miliar per tahun.
  • PT. AYO TANI (Kediri, Jawa Timur) komoditi yang dijual berupa minyak goreng, tepung mocaf, beras premium kepada PT. MALUKU PERDANA JAYA (Ternate, Maluku Utara)  jumlah penjualan produk sebanyak 2440 ton per tahun dengan nilai transaksi Rp 40,22 miliar per tahun.
  • FORKAS (Surabaya, Jawa Timur) komoditi yang dijual berupa bahan bangunan kepada DPD REI MALUKU UTARA (Ternate, Maluku Utara) jumlah penjualan sebanyak 100 kontainer per tahun, dengan total transaksi sebesar Rp 31,52 miliar per tahun.
  • CV. SATRIA ABDI BUANA (Surabaya, Jawa Timur) dengan komoditi yang dibeli berupa arang tempurung kelapa dari CV. TULUS BHAKTI (Ternate, Maluku Utara) jumlah kebutuhan sebanyak 3744 ton per tahun, dan dengan nilai transaksi sebesar Rp 26,20 miliar per tahun.
BACA JUGA  Mantan Kadis Pendidikan Pulau Taliabu CPM 'Wariskan' 67 Proyek Mangkrak

Berita Terkait

5 Desa di Halmahera Selatan Dikepung Banjir, Berikut Total Rumah dan Jumlah Warga yang Terdampak
Kasus Kredit Macet BPRS Halmahera Selatan Bakal Digiring ke KPK
Rakor Pengelolaan BOS dan Sosialisasi BOSDA Tahun 2025, Gubernur Sherly Tegaskan Ini
Aktivitas Meningkat Jelang Lebaran, Syahbandar Morotai : Kapal Bisa Operasi atau Tidak Tergantung BMKG
Komisi I DPRD Malut Dukung Gubernur Sherly Rombak Kabinet, Tapi dengan Syarat Ini
THR PPPK tak Sesuai Gaji Pokok, Begini Penjelasan Pemda Halmahera Selatan
Jelang Idul Fitri, Aktivitas Penumpang dan Kendaraan di Pelabuhan Feri Daruba Meningkat
Perkara Utang yang Seret Nama Walikota Ternate Dicabut, Pengacara Penggugat Ingatkan Ini 
Berita ini 66 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 23 Maret 2025 - 01:05 WIT

5 Desa di Halmahera Selatan Dikepung Banjir, Berikut Total Rumah dan Jumlah Warga yang Terdampak

Minggu, 23 Maret 2025 - 00:31 WIT

Kasus Kredit Macet BPRS Halmahera Selatan Bakal Digiring ke KPK

Sabtu, 22 Maret 2025 - 21:38 WIT

Rakor Pengelolaan BOS dan Sosialisasi BOSDA Tahun 2025, Gubernur Sherly Tegaskan Ini

Sabtu, 22 Maret 2025 - 21:08 WIT

Aktivitas Meningkat Jelang Lebaran, Syahbandar Morotai : Kapal Bisa Operasi atau Tidak Tergantung BMKG

Sabtu, 22 Maret 2025 - 20:53 WIT

Komisi I DPRD Malut Dukung Gubernur Sherly Rombak Kabinet, Tapi dengan Syarat Ini

Berita Terbaru

Praktisi Hukum, Sarwin Hi. Hakim

Headline

Kasus Kredit Macet BPRS Halmahera Selatan Bakal Digiring ke KPK

Minggu, 23 Mar 2025 - 00:31 WIT

error: Konten diproteksi !!