Labuha, Maluku Utara- Akibat tersinggung, saksi capres/cawapres Prabowo-Gibran, Mansur Abdul Fatah nekat melakukan penganiayaan terhadap Ketua PPK Gane Barat Utara (Garut) Suratno Taib.
Kronologis kejadiannya bermula pada saat rapat pleno rekapitulasi suara Pemilu 2024 di Hotel Buana Lipu, pada Selasa (05/06) lalu.
Saat pleno berlangsung, Mansur Abdul Fatah menuding PPK Gane Barat Utara telah menghilangkan suara Prabowo-Gibran. Kemudian dia juga membuat statemen di beberapa media bahwa suara Prabowo-Gibran di Gane Barat Utara di kurangi. Atas statemen Mansur tersebut, Ketua PPK Gane Barat Utara Suratno Taib kemudian mengklarifikasi atas tudingan tersebut di media yang sama.
Akan tetapi klarifikasi yang dilakukan oleh Ketua PPK Gane Barat Utara ini tidak diterima oleh saksi Prabowo-Gibran yaitu Mansur Abdul Fatah.
Puncaknya pada Rabu (6/3/2024) sekira pukul 21.39 Wit, Mansur mendatangi Suratno yang sementara duduk di ruang makan Hotel Buana Lipu, tempat dimana KPU Halsel menyelenggarakan rekapitulasi penghitungan suara Pemilu. Tanpa basa basi, Mansur langsung melayangkan tinjunya ke bagian pipi kanan Suratno hingga memar dan terjadi keributan hebat antara keduanya.
Aksi baku pukul antara Suratno dan Masur tak terhindarkan. Beberapa menit kemudian keduanya dilerai anggota PPK dan personil Polres Halsel yang bersiaga disitu.
Halaman : 1 2 Selanjutnya