Ternate, Haliyora
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Maluku Utara mengapresiasi sikap terbuka dan ksatria Muhammad Sinen yang juga Wakil Walikota Tidore Kepulauan, atas permintaannya kepada Polda Maluku Utara untuk mengusut tuntas masalah pencairan Dana Insentif Daerah (DID) tahun 2020 di Kota Tidore Kepulauan.
Hal ini disampaikan Ketua DPD GMNI Malut, Maskur J. Latif, Selasa (7/4/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Katanya, sikap yang diambil oleh wakil walikota adalah sebagai wujud komitmen pemerintah terhadap pemberantasan tindak pidana korupsi di daerah, khususnya di Kota Tidore Kepulauan.
“Itu adalah sikap yang baik, terbuka, ksatria, sebagai pemimpin daerah,” cetus Maskur saat ditemui di Warkop Soccer.
Olehnya itu, ia menyampaikan bahwa sikap Wawali Tikep ini bisa menjadi contoh buat para pejabat atau para pemimpin yang lain serta kita semua.
“Sebagai organisasi gerakan, menjadi kawan candar di mukanya kaum nasionalis sukarnois tentu memberikan apresiasi positif kepada wakil walikota Tidore Kepulauan,” tutur Maskur mengapresiasi.
Lanjut Maskur, untuk mewujudkan penyelenggaraan pemerintah bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme sebagaimana yang telah diamanatkan dalam UU No 28 tahun 1999 tentang penyelenggaraan pemerintahan negara atau daerah yang bersih bebas dari KKN, tentu membutuhkan kesadaran bersama.
Lelaki hitam manis GMNI ini juga menambahkan, jika setiap pemimpin daerah memiliki pola berfikir seperti ini, menurut dia, daerah akan maju dan rakyatnya sejahtera.
“Kalau sikap seperti ini dilakukan oleh pemimpin di daerah maka saya yakin dan percaya daerah ini akan maju dan sejahtera,” tandas Kuren sapaan akrabnya. (jae-*)