Akses ke Tobelo Putus, Warga  Nekad Seberangi Sungai Pakai Rakit

- Editor

Senin, 18 Januari 2021 - 08:39 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tobelo,  Haliyora.

Jembatan di sungai Tiabo diterjang arus sunga hingga patah. Menyebabkan satu satunya jalur penyeberangan sungai Tiabo yang menguhungkan Kecamatan Loloda Utara, Galela Utara menuju Tobelo lumpuh total.

Seperti diketahui luapan dan derasnya air sungai Tiabo selain merusak jembatan juga merendam perkampungan warga, pada Sabtu (16/01/2021).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Putusnya jembatan Tiabo membuat warga terdampak banjir di sejumlah desa di Kecamatan Loloda Utara  tak dapat menyebrang ke kota Tobelo.

Tak tahan di lokasi banjir, sebagian warga mulai mencari alternatif untuk menyeberangi sungai walau arusnya masih deras.

Memanfaatkan kondisi tersebut, warga desa Ngidiho, kecamatan Galela Barat membuat rakit penyeberangan. Namun setiap warga yang menyeberang dikenakan tarif penyeberangan. Dipatok Rp 10.000 per kepala, sementara kendaraan roda dua dikenai biaya Rp 20.000 per kendaraan. “Jadi kalau bawa motor, maka dihitung Rp 30,000 untuk satu orang,” kata Ria salah satu Warga Desa Lalonga kepada Haliyora, sabtu (18/1/2021).

BACA JUGA  'Tasumbat' di Keuangan, Pemkab Taliabu Belum Bayar Ganti Rugi Lahan dan Tanaman Warga 7 Desa

Meski harus mengeluarkan anggaran, namun Ria merasa bersyukur karena bisa melewati sungai menuju Tobelo. “Walaupun tong bayar tapi tong bersyukur biasa selamat menyeberangi sungai ke Tobelo,” imbuhnya.

Terpisah, Kepala Desa Ngidiho, Kecamatan Galela Barat Kamal Abdullah, mengatakan dirinya sudah berupaya keras melarang warga Loloda Utara agar jangan dulu menyeberangi sungai Tiabo yang lebarnya sekitar 70 meter, karena arus sunga masih kencang, tetapi warga mendesak untuk menyebrangi sungai itu.

“Jadi karena mereka tetap ngotot mau menyebrang, akhirnya sejumlah pemuda di desa Ngidiho ini buat rakit agar warga Loloda itu bisa menyebrang. Tapi saya tekankan agar tidak patok biaya penyebrangan menggunakan rakit. Namun belakangan saya dengar dipatok bayaran per kepala Rp 10.000 dan kalau motor Rp 20.000 untuk menarik rakit di tengah arus sungai yang resiko,” jelasnya.

BACA JUGA  Laut Obi Berubah Warna Cokelat, Diduga Tercemar Limbah Tambang

Sementara, Saiful, warga desa Lalongo megatakan, karena akses ke Tobelo lewat jalan darat terputus maka sebagian warga Loloda Utara dan Galela Utara menempuh perjalanan menuju tebelo melalui jalur laut. “Warga lain iko jalan darat dengan menyewa rakit untuk menyebrangi sungai, tapi sebagian warga lewat laut menuju tobelo dengan menggunakan bodi bermesin 25 PK,” ujarnya. (Fik-1)

Berita Terkait

Kendalikan Akun SIPD Pemprov Malut, Samsuddin : Pekan Depan Bisa Cair
Faktor Ini Bikin Bacabup Asmar Bani Optimis Diusung PKB di Pilbup Halsel
Meski Status Gunung Gamalama Masih Waspada, Warga Bisa Beraktivitas di Lokasi Wisata Asalkan Perhatikan Ini
Eka Dahliani Bertandang ke Markas PAN, Benarkah Ketua PAN Halsel Tersingkir?
Mus Bersaudara Daftar Penjaringan Balon Gubernur Malut di PKB, Malik : yang Dekat Wartawan Berpotensi
Akun SIPD Mulai Aktif, APBD Pemprov Malut Mulai Jalan
Baliho Dicopot, Timses Seorang Politisi di Morotai Gusar, Kasatpol PP Bilang Begini
Pengakuan Mengejutkan Terdakwa Kasus OTT AGK, Ditipu Pemprov Malut
Berita ini 239 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 22:58 WIT

Kendalikan Akun SIPD Pemprov Malut, Samsuddin : Pekan Depan Bisa Cair

Kamis, 25 April 2024 - 22:27 WIT

Faktor Ini Bikin Bacabup Asmar Bani Optimis Diusung PKB di Pilbup Halsel

Kamis, 25 April 2024 - 22:01 WIT

Meski Status Gunung Gamalama Masih Waspada, Warga Bisa Beraktivitas di Lokasi Wisata Asalkan Perhatikan Ini

Kamis, 25 April 2024 - 21:47 WIT

Eka Dahliani Bertandang ke Markas PAN, Benarkah Ketua PAN Halsel Tersingkir?

Kamis, 25 April 2024 - 18:59 WIT

Mus Bersaudara Daftar Penjaringan Balon Gubernur Malut di PKB, Malik : yang Dekat Wartawan Berpotensi

Kamis, 25 April 2024 - 17:31 WIT

Baliho Dicopot, Timses Seorang Politisi di Morotai Gusar, Kasatpol PP Bilang Begini

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIT

Pengakuan Mengejutkan Terdakwa Kasus OTT AGK, Ditipu Pemprov Malut

Kamis, 25 April 2024 - 16:26 WIT

Bandel! Oknum Penganiayaan Ketua PPK Garut Halsel Ditetapkan Tersangka

Berita Terbaru

error: Konten diproteksi !!