Ternate, Maluku Utara – DPRD menilai Pemerintah Kota Ternate gagal memaksimalkan pemanfaatan empat aset strategis yang dibangun di era Walikota Burhan Abdurahman (Haji Bur). Keempat aset tersebut yakni Sport Hall, Pasar Grosir Modern (PGM), reklamasi Kayu Merah–Kalumata, dan reklamasi Salero–Sangaji.
Ketua DPRD Kota Ternate, Rusdi I. AM, menyebutkan bahwa semua aset tersebut sejak awal sudah melalui proses perencanaan yang matang, dengan tujuan dan target yang jelas. Namun hingga kini, pemanfaatannya dinilai belum optimal.
“Kalau sebuah program sudah direncanakan, tentu tujuannya harus tuntas sampai pada tahap pemanfaatan. Tapi faktanya, empat aset ini belum sampai pada tujuan akhirnya. Ini jadi pekerjaan rumah besar untuk pemerintah kota,” ujar Rusdi kepada wartawan usai rapat kerja di kantor DPRD, Kamis (26/6/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya