Weda, Maluku Utara – Angka putus sekolah di Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) tercatat sebanyak 305 orang sepanjang tahun 2024. Data menunjukkan angka tertinggi terjadi pada jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP), dengan 112 siswa yang tidak melanjutkan pendidikan.
Berdasarkan laporan, jumlah siswa putus sekolah di setiap jenjang pendidikan adalah Sekolah Dasar (SD) 89 siswa, Sekolah Menengah Pertama (SMP) 112 siswa Sekolah Menengah Atas/Kejuaraan(SMA/SMK) 104 Siswa.
Kasus ini tersebar di 10 kecamatan di Kabupaten Halmahera Tengah. Faktor utama penyebab putus sekolah diduga berkaitan dengan kondisi ekonomi keluarga, akses pendidikan yang terbatas, serta faktor sosial dan budaya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Halmahera Tengah, Ridwan Saliden, menyatakan bahwa pemerintah daerah telah menyiapkan beberapa program untuk menekan angka putus sekolah, seperti bantuan pendidikan, beasiswa bagi siswa kurang mampu, serta program sekolah inklusif.
Halaman : 1 2 Selanjutnya