Bawaslu Provinsi Maluku Utara menetapkan desa Fidy Jaya, Desa Were dan Desa Nurweda sebagai desa percontohan
Masita Nawawi (Ketua Bawaslu Malut)
Weda, Maluku Utara- Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Maluku Utara (Malut) dilaporkan telah melakukan launching atau peluncuran kegiatan Desa Awasi DPT Pemilu 2024 di Desa Fidy Jaya, Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng), pada Sabtu (11/03/2024).
Ketua Bawaslu Provinsi Malut, Masita Nawawi Gani dalam sambutannya mengatakan, terdapat tiga desa di Kabupaten Halteng yang dijadikan sebagai percontohan dalam mengawasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) dalam Pemilu tahun 2024 se-Provinsi Malut.
“Bawaslu Provinsi Maluku Utara menetapkan desa Fidy Jaya, Desa Were dan Desa Nurweda sebagai desa percontohan se-Provinsi Maluku Utara” ujarnya.
Alasan penetapan tersebut, kata Masita, sebab di tiga desa itu, telah terjadi pertumbuhan jumlah penduduk yang sangat signifikan. Pertumbuhan tersebut disinyalir akan menjadi permasalahan dalam penyusunan daftar pemilih disebabkan karena domisilinya tidak sesuai dengan alamat yang tertera dalam kartu tanda penduduk.
“Banyak penduduk yang domisilinya tidak sesuai dengan KTP tapi di daerah tambang. Dan ini menjadikan kesulitan dalam pencoklitan karena tidak bisa ditemui,” ungkap Masita.
Masita berharap dengan adanya kegiatan ini, dapat memberikan edukasi kepada masyarakat desa tentang pentingnya mengawasi penyusunan dan pemutakhiran data pemilih.
“Penyusunan dan pemutakhiran data pemilih sangat krusial dan berpotensi (akan terjadi) banyak pelanggaran di dalamnya,” beber wanita yang telah menjalani dua periode masa jabatan d Bawaslu Malut itu.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Halteng, Yanto M Asri dalam sambutannya mengatakan, pihaknya mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Bawaslu Malut dengan melakukan launching desa awasi DPT di kabupaten tersebut.
“Sebagai daerah penduduk tinggi, butuh kolaborasi dengan penyelenggara agar seluruh warga Halteng dapat terdaftar dalam DPT,” tutupnya.
Kegiatan tersebut turut dihadiri jajaran Forkopimda Kabupaten Halteng, Ormas dan para ketua dan Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Kabupaten dan Kota se-Provinsi Malut serta jajaran pengawas adhoc se-Kabupaten Halteng. (RIS/PN)