Jadi kami meminta Polda Maluku Utara segara mengambil alih kasus kematian almarhumah nenek Asi.
Ikfan Pina (Korlap Aksi)
Daruba, Maluku Utara- Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Morotai Berduka menggelar aksi unjuk rasa di depan Mapolres Pulau Morotai, Rabu (01/03/2023).
Mereka mendesak pihak kepolisian untuk transparan terhadap kasus kematian Asi Lessy (80 tahun) warga Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam aksi tersebut, massa meminta keadilan atas kematian Asi Lessy karena dinilai ada kejanggalan dengan hasil otopsi yang disampaikan oleh Kapolres Pulau Morotai, AKBP Agung Reza Pratidina saat konferensi Pers 26 Februari itu.
Koordinator Lapangan (Korlap) aksi, Ikfan Pina dalam orasinya menegaskan, aspirasi ini disampaikan terkait tuntutan keadilan hukum soal kematian Asi Lessy di kebun.
“Desakan hari ini ada beberapa hal yang terkendala yang belum dijelaskan oleh polisi dalam jumpa pers kemarin soal hasil autopsi yang dilakukan tim forensik,” ucap Ikfan saat ditemui Haliyora.id di tengah jalan menuju kantor Polres Morotai.
Adapun ada tiga tuntutan yang disuarakan para pengunjuk rasa. Aliansi Morotai Berduka meminta Kapolda Maluku Utara dapat memberikan perhatian terhadap kasus kematian Asi Lessy. Alasannya, kata Ikfan, Polres Morotai dalam proses penegakan dan penyelesaian kasus ini diduga tidak mampu menyelesaikannya.
Halaman : 1 2 Selanjutnya