Dugaan Pelanggaran RU Mestinya Ditangani Bawaslu Provinsi

- Editor

Kamis, 11 Oktober 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ternate, Haliyora.com

Sikap Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Maluku Utara (Malut) yang “melepaskan” penanganan dugaan pelanggaran yang dilakukan salah satu calon yakni Cawagub nomor urut satu RU alias Rivai, mendapat kritikan. Bawaslu dinilai tidak semestinya melimpahkan kewenangan tersebut pada Bawaslu Kabupaten Halmahera Utara (Halut).

“Ini indikasi pelanggaran jelang PSU. Bukan dalam situasi normal. Mestinya dugaan pelanggaran ini ditangani langsung oleh Bawaslu Provinsi bukan (Bawaslu) Kabupaten,” kata pemerhati Pemilu, Asrul Tampilang pada Haliyora.com, Kamis (11/10/2018) siang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Asrul yang juga Koordinator Divisi (Kordiv) Hukum Panwaslu Kota Ternate pada Pilgub lalu itu menerangkan, sesuai perintah Mahkamah Konstitusi untuk menggelar PSU di sejumlah wilayah, maka seharusnya sudah menjadi kewenangan Bawaslu Provinsi Malut untuk menanganinya.

“Apalagi melibatkan langsung pasangan calon yakni Calon Wakil Gubernur. Bukan lagi tim sukses atau tim kampanye di kabupaten atau desa. Mestinya Bawaslu Provinsi yang menangani dugaan pelanggaran ini,” tegas pria yang akrab disapa Astam itu.

BACA JUGA  KPU Malut Tetapkan DPT 26 TPS untuk Enam Desa

Dikatakan mantan anggota Panwas Pilkada Kota Tidore itu, bila ada pasangan calon kepala daerah (dalam hal ini konteksnya Pilgub), yang sengaja melakukan kampanye atau mengadakan pertemuan dengan pemerintah desa di wilayah PSU, maka harus diresponi Bawaslu Provinsi.

“Harus menyikapi secepatnya agar tidak menimbulkan perbedaan yang bersifat konotatif. Begitu pula pada Bawaslu kabupaten yang saat ini wilayahnya masuk dalam PSU, tidak bisa berdiam diri. Bila ada pemerintah desa atau ASN yang sengaja menunjukan perannya,  sesuai instruksi Bawaslu yaitu larangan berkampanye dan melakukan cara-cara lain yang dianggap melanggar, maka harus dimintai klarifikasi,  agar PSU  bisa berjalan lancar sesuai ketentuan,” cecarnya.


Baca Pula:

Sekretaris PDIP Malut “Tantang” Bawaslu Tindak Paslon Kampanye

Bawaslu : “Dugaan Kampanye Paslon di Akelamo Ditindaklanjuti”

Kumpulkan Bukti, Bawaslu Halut akan Periksa Kades Akelamo


Timses AHM-Rivai “Bungkam”

Sementara itu menanggapi berbagai pemberitaan seputar dugaan pelanggaran calon wakil gubernur (Cawagub) Paslon nomor urut satu, sama sekali tidak ditanggapi tim kampanyenya.

BACA JUGA  Tolak Rekomendasi Diskualifikasi Bawaslu Malut, Ini Argumen KPU

Juru bicara tim kampanye, Sawaludin Domopoli maupun tim hukum AHM Rivai Abdullah Kahar yang dihubungi via telepon seluler maupun pesan singkatnya, sama sekali tidak memberikan tanggapan saat dimintai konfirmasinya.

KIPP Ikutan “Bisu”

Begitu salah satu lembaga pemantau Pemilu, Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Provinsi Malut yang kerap melontarkan kritik terhadap penyelenggara maupun penyelenggaran Pemilu di Malut, justru terkesan “diam” atas dugaan pelanggaran kampanye jelang PSU atau diluar jadwal yang dilakukan salah satu calon Pilgub Malut.

Ketua KIPP Provinsi Malut, Nurdin Muhammad yang dihubungi Haliyora.com, hanya menjawab singkat pertanyaan media ini terkait tanggapannya atas dugaan pelanggaran ini. “Masih belum dapatkan informasi itu,” ujarnya.

Ketika ditanya, dalam pandangan KIPP apakah unsur pelanggaran dan sanksi yang akan dijatuhkan jika terbukti ada kegiatan kampanye jelang PSU, Nurdin tidak menjawab sama sekali alias bungkam. (red)

Berita Terkait

PKS Halsel Siapkan Perempuan untuk Posisi Ketua DPRD
Kepemimpinan Alien Mus Digoyang, Kader Partai Minta AHM Turun Gunung Selamatkan Golkar Malut
Kampanye : Pengurus DPP Golkar dan Demokrat Ajak Warga Pulau Taliabu Menangkan Sasha-Yasir
Slogan ‘Anak Kampung’ Bergemuruh pada Kampanye Akbar Elang-Rahim di Patani Utara
Kampanye Sherly-Sarbin di Morotai, Ketua Partai Gelora Malut ‘Kuliti’ Aliong Mus
Komaruddin Tegaskan PDIP Siap Pecat Kader di Maluku Utara yang ‘Mbalelo’
Akhiri Kampanye, Masdar Optimis Rusihan-Muhtar Menang di Pilkada Halsel
Tepis Isu Dukung Salah Satu Cagub, Walikota Ternate : Perbedaan Itu Wajar
Berita ini 13 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 6 Desember 2024 - 18:51 WIT

PKS Halsel Siapkan Perempuan untuk Posisi Ketua DPRD

Minggu, 1 Desember 2024 - 16:17 WIT

Kepemimpinan Alien Mus Digoyang, Kader Partai Minta AHM Turun Gunung Selamatkan Golkar Malut

Selasa, 19 November 2024 - 16:57 WIT

Kampanye : Pengurus DPP Golkar dan Demokrat Ajak Warga Pulau Taliabu Menangkan Sasha-Yasir

Sabtu, 16 November 2024 - 16:46 WIT

Slogan ‘Anak Kampung’ Bergemuruh pada Kampanye Akbar Elang-Rahim di Patani Utara

Kamis, 14 November 2024 - 19:04 WIT

Kampanye Sherly-Sarbin di Morotai, Ketua Partai Gelora Malut ‘Kuliti’ Aliong Mus

Berita Terbaru

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya

Headline

Moratorium Pemekaran Daerah Bakal Dicabut?

Selasa, 10 Des 2024 - 23:33 WIT

Kepala DPM-PTSP Provinsi Maluku Utara Bambang Hermawan

Headline

Pemprov Malut Optimis Investasi 2024 Lampaui Target

Selasa, 10 Des 2024 - 22:01 WIT

error: Konten diproteksi !!