Ternate, Maluku Utara – Penutupan sementara jalan utama di kawasan Jln. Hasan Esa, Kelurahan Toboko, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, dikeluhkan oleh sejumlah sopir Angkutan Kota (Angkot). Penutupan dilakukan oleh warga setempat untuk menggelar sebuah acara, namun berdampak pada kelancaran arus lalu lintas di jalur tersebut.
Pantauan di lapangan pada Minggu (20/04/2025), penutupan jalan itu menyebabkan antrian panjang kendaraan. Jalur yang biasanya ramai dilalui, kini hanya menyisakan satu jalur sempit. Hal ini membuat para sopir angkot terpaksa memutar arah, yang berdampak pada keterlambatan trayek dan penurunan jumlah penumpang.
“Kami para sopir angkot ini sangat terganggu dengan penutupan jalan ini, apalagi kalau ada penumpang yang harus turun di sekitar lokasi. Kami harus putar jauh, itu rugikan waktu dan penghasilan,” ujar Cangkole, salah satu sopir angkot.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menilai bahwa penutupan jalan utama untuk kegiatan pribadi semestinya tidak diperbolehkan karena mengganggu mata pencaharian banyak orang. “Kami bayar pajak juga, berhak dapat akses jalan yang baik,” tambahnya.
Halaman : 1 2 Selanjutnya
