Menurut dia, Partai Gerindra tahu benar skema siapa yang menang dan siapa yang kalah. “Untuk itu, jangan ragu pilih SB-JADI karena ada Prabowo Subianto. Karena Prabowo mau untuk jatah Morotai itu diberikan kepada paslon nomor urut 2 dalam hal ini SB-JADI. Maka Prabowo berpesan dukunglah Partai Gerindra dan dukunglah SB-JADI,” tandasnya.
Dia menambahkan, kedua paslon ini tidak pernah tersandung kasus korupsi atau masalah hukum.
“Dengan pertimbangan itulah, Prabowo Subianto dengan tekad yang kuat mengusung dan mendukung serta memenangkan paslon nomor urut 2,” bebernya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jadi ingat bapak ibu, hukum akan berubah dalam posisi politik, keputusan politik akan mempengaruhi posisi hukum itu sendiri,” tambahnya terkait politik hukum.
Ia mencontohkan, berkaca dari sejarah kekuasaan nasional, Presiden Soeharto dengan Partai Golkar, memimpin Negeri ini selama 32 tahun. Di era reformasi, Presiden SBY memimpin selama 10 tahun dengan Partai Demokrat. Begitu juga di era Presiden Jokowi dengan PDI-Perjuangan, dan di tahun 2024 adalah Prabowo Subianto yang jadi Presiden.
“Olehnya itu kita percayakan SB-JADI sebagai penyambung lidah rakyat Pulau Morotai,” pungkasnya. (*RF/Red2)