Meski sudah divisum, pihak dokter RSUD sedikit kewalahan karena jasad Makmun hampir semua bagian tubuh sudah mengalami pembusukan bagian luarnya makanya harus dilakukan autopsi (visum bagian dalam) untuk memastikan penyebab kematiannya
dr. Ferdian Hidayat (Dirut RSUD Labuha)
Labuha, Maluku Utara- Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Labuha, Halmahera Selatan (Halsel), kesulitan melakukan visum jenazah Makmun (47), warga Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang ditemukan meninggal Rabu, (30/8/2023).
Direktur RSUD Labuha, Dr Ferdian Hidayat yang diwawancarai Haliyora.id mengungkapkan, dari hasil visum tim dokter, bagian tubuh dari jasad almarhum Makmun sudah mengalami pembusukan sehingga sulit untuk dievaluasi lebih lanjut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Meski sudah divisum, pihak dokter RSUD sedikit kewalahan karena jasad Makmun hampir semua bagian tubuh sudah mengalami pembusukan bagian luarnya makanya harus dilakukan autopsi (visum bagian dalam) untuk memastikan penyebab kematiannya,” terang Ferdian.
Jenazah Makmun, kata Ferdian telah dimakamkan oleh kerabat dari Madura, Jawa Timur setelah divisum. “Iya, jasad Makmun sudah dimakamkan sore tadi usai jalani otopsi. Alhamdulillah warga Madura membantu makamkan jasadnya, karena tidak punya keluarga di Halsel,” akunya.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya