Sofifi, Maluku Utara – Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda Laos dan Wakil Gubernur Sarbin Sehe, memiliki 10 program prioritas di 10 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang mulai dilaksanakan pada 100 hari kerja sejak menjabat.
OPD tersebut yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Perumahan, Kawasan dan Permukiman (Perkim), Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Dinas Pertanian (Distan), Dinas Pariwisata (Dispar), Dinas Sosial (Dinsos), Dinas Pangan (Dispan), Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud), dan Dinas Kesehatan (Dinkes).
Dalam merealisasikan 10 program prioritas di OPD-OPD itu, Gubernur dan Wakil Gubernur juga diperhadapkan dengan kebijakan efisiensi anggaran dari Presiden Prabowo Subianto.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Gubernur Sherly mengatakan bahwa untuk menindaklanjuti kebijakan efisiensi anggaran tersebut, maka semua OPD juga akan dilakukan efisiensi anggaran. Pemprov, kata Gubernur, telah menetapkan jumlah total anggaran yang di efisiensi sebesar Rp 245 miliar, mencakup Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp 160 miliar, dan DAK 80 persen.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya