Komisi II Ingatkan Gubernur Sherly : Hati-hati dengan Program Pendidikan Gratis

- Editor

Selasa, 11 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Said Banyo

Said Banyo

Sofifi, Maluku Utara – Pendidikan gratis untuk SMA, SMK dan SLB, menjadi program prioritas pemerintahan Sherly-Sarbin. 

Tak tanggung-tanggung, pemerintahan Sherly-Sarbin akan menyiapkan anggaran sebesar Rp 30 miliar yang melekat di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Maluku Utara untuk membiayai program ini. Tak ada halangan program pendidikan gratis untuk sekolah negeri ini akan berjalan mulai Mei 2025.

Wakil ketua komisi II DPRD Maluku Utara, Said Banyo, mengatakan sepanjang baik untuk kepentingan masyarakat dan untuk pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di Maluku Utara, maka program ini sah-sah saja, tapi alangkah baiknya  Gubernur Sherly Tjoanda juga konsen menyelesaikan utang daerah baik itu utang Dana Bagi Hasil (DBH) kabupaten/kota maupun utang untuk pihak ketiga.

“Anggaran pendidikan gratis yang disiapkan Rp 30 miliar itu saya rasa tidak cukup dan belum bisa menjangkau semua, tapi yang terpenting sudah ada upaya action untuk program tersebut,” kata Said Banyo, Selasa (11/03/2025). 

Menurutnya, DPRD tentu mendukung program pendidikan gratis demi kemajuan Maluku Utara, tetapi dari segi penganggaran gubernur harus lebih hati-hati karena kebutuhan pemerintah daerah sangat banyak.

BACA JUGA  Api Hanguskan Satu Kios di Salero Ternate, Nyaris Merenggut Nyawa Pemilik dan Anak Berusia 7 Tahun

“Benar program gubernur dan wagub menurut saya sepanjang baik dan untuk kepentingan kemajuan Malut sah-sah saja, akan tetapi gubernur juga harus konsen menyelesaikan kewajiban pemprov yakni membayar TPP ASN, apalagi saat ini dalam bulan ramadhan kebutuhan makin banyak dan kewajiban pemprov untuk segera membayar utang bawaan yang kurang lebih sebesar Rp 900 miliar, ” tandas politisi PDIP ini. (RS/Red)

Berita Terkait

Banjir dan Abrasi Sungai Wasi Ancam Rumah Warga di Halmahera Utara
PPPK Taliabu Keluhkan Pemotongan THR, Ini Penjelasan Lengkap Kepala BPKAD 
Proyek Jalan Dalam Kota Bobong Mulai Dikerjakan, Ketua Komisi III Budiman Mayabubun : Jangan Coba-coba Nakal
5 Desa di Halmahera Selatan Dikepung Banjir, Berikut Total Rumah dan Jumlah Warga yang Terdampak
Kasus Kredit Macet BPRS Halmahera Selatan Bakal Digiring ke KPK
Rakor Pengelolaan BOS dan Sosialisasi BOSDA Tahun 2025, Gubernur Sherly Tegaskan Ini
Aktivitas Meningkat Jelang Lebaran, Syahbandar Morotai : Kapal Bisa Operasi atau Tidak Tergantung BMKG
Komisi I DPRD Malut Dukung Gubernur Sherly Rombak Kabinet, Tapi dengan Syarat Ini
Berita ini 1,179 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 23 Maret 2025 - 22:08 WIT

Banjir dan Abrasi Sungai Wasi Ancam Rumah Warga di Halmahera Utara

Minggu, 23 Maret 2025 - 17:03 WIT

PPPK Taliabu Keluhkan Pemotongan THR, Ini Penjelasan Lengkap Kepala BPKAD 

Minggu, 23 Maret 2025 - 14:40 WIT

Proyek Jalan Dalam Kota Bobong Mulai Dikerjakan, Ketua Komisi III Budiman Mayabubun : Jangan Coba-coba Nakal

Minggu, 23 Maret 2025 - 01:05 WIT

5 Desa di Halmahera Selatan Dikepung Banjir, Berikut Total Rumah dan Jumlah Warga yang Terdampak

Minggu, 23 Maret 2025 - 00:31 WIT

Kasus Kredit Macet BPRS Halmahera Selatan Bakal Digiring ke KPK

Berita Terbaru

Praktisi Hukum, Sarwin Hi. Hakim

Headline

Kasus Kredit Macet BPRS Halmahera Selatan Bakal Digiring ke KPK

Minggu, 23 Mar 2025 - 00:31 WIT

error: Konten diproteksi !!