Ternate, Maluku Utara – Meski memegang peranan sebagai salah satu provinsi di timur Indonesia pengekspor ikan terbesar ke Singapura, Vietnam, dan Thailand, tetapi peranan Maluku Utara di kancah nasional hanya sebagai daerah pengepul saja. Sebab, hasil laut yang mengalir ke luar negeri itu bukan dilakukan dari Maluku Utara tetapi melalui jalur pintu ekspor Jakarta dan Surabaya.
Praktisnya, pajak hasil tangkapan laut yang diekspor ke luar negeri dari Maluku Utara itu mengalir masuk ke Jakarta dan Surabaya. Salah satu penyebabnya adalah Maluku Utara belum mempunyai pintu keluar ekspor yang menjangkau negara-negara tujuan.
Hal ini juga diakui oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Maluku Utara Abdullah Assagaf dan Kepala Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kamaruddin kepada Haliyora.id belum lama ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya