Saya selama ini tidak tahu ternyata daun pohon ini bisa diolah menjadi pupuk, selama ini kita anggap sampah
Salah Satu Warga
Sanana, Maluku Utara- Warga Desa Fatkauyon di Kecamatan Sulabesi Timur yang berjualan di Destinasi Pantai Tanjung Waka Kepulauan Sula mengaku baru tahu ternyata daun dan ranting pohon bisa diolah menjadi pupuk organik.
Para pedagang mengaku selama berjualan di pantai Tanjung Waka, mereka selalu membakar daun dan ranting pohon yang berserakan pada di stan tempat mereka berjualan. Padahal ada manfaatnya ketika diolah menjadi pupuk.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya selama ini tidak tahu ternyata daun pohon ini bisa diolah menjadi pupuk, selama ini kita anggap sampah sehingga setelah membersihkan tempat jualan kami daun-daun pohon itu kita bakar. Padahal ketika diolah manfaatnya luar biasa,” ujar Hafsa Ipa, pedagang di Tanjung Waka ketika diwawancarai wartawan usai mengikuti kegiatan pengolahan sampah organik menjadi pupuk yang diselenggarakan Dinas DLHKP, Senin (30/10/2023).
Hafsa juga menambahkan, pasca mengikuti kegiatan ini ia bersama rekan-rekannya yang berjualan di tempat wisata tersebut akan mencoba mengolah sampah organik menjadi kompos untuk dimanfaatkan di pekarangan hingga kebun milik mereka.
Halaman : 1 2 Selanjutnya