Halsel, Haliyora.com
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), meminta agar Tim Pemenangan Paslon Bahrain Kasuba dan Lutfi Machmud (Bahrain-Lutfi) segera mencopot logo PDIP yang dicantumkan dalam alat peraga kampanye (APK).
Ketua Bapilu DPC PDIP Halsel menegaskan bahwa beredarnya logo partai PDI-P pada APK Bakal Calon Bupati dan wakil bupati Halsel Bahrain-Lutfi itu tidak resmi (ilegal). Untuk itu, dia menegaskan bahwa logo Partai PDIP harusnya dicopot dari stiker maupun alat peraga kampanye lainnya yang telah beredar di Media Sosial.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Internal PDIP secara kelembagaan partai dari DPP, DPD dan DPC belum mengumumkan surat keputusannya untuk mengusung calon bupati dan wakil bupati Halsel jadi tidak ada yang bisa memasang Logo PDIP di setiap APK mereka,” tegas Jamra kepada Haliyora.com via Whatsapp, Kamis (16/7).
Jamra yang berprofesi sebagai pengacara ini mengaku akan melayangkan teguran resmi kepada Tim pemenang Paslon Bahrain-Lutfi atas penggunaan logo PDIP secara ilegal ini. Bahkan, Jamra mengancam akan menempuh jalur hukum jika teguran ini tidak diindahkan oleh Tim Bahrain-Lutfi.
“Kami telah berkordinasi ke DPP dan DPD terkait pemasangan logo partai PDIP, dan tanggapan partai secara institusi dari DPP dan DPD meminta kepada kami DPC untuk menegur dan meminta kepada tim pemenangn Bahrain Kasuba untuk mencopot logo PDIP, kalau tidak kami akan mengambil langkah hukum terhadap tim pemenangan BK,”tandasnya. (Asbar)