Ternate, Haliyora.com
Tim pemenangan Edi Langkara (Elang) tetap memperjuangkan hak tiga ketua DPD II yang dinonaktifkan Ketua DPD I Partai Golkar Maluku Utara, Alien Mus sebelum Musda ke-V DPD I Golkar digelar 19 Maret mendatang.
Bukan hanya itu, lima sekretaris DPD II, satu Sekretaris DPD I serta jajaran pengurus DPD I yang dipecat adik kandung Ahmad Hidayat Mus (AHM) itu pun harus dkembalikan pada posisi masing-masing seperti semula.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Penegasan itu disampaikan ketua tim pemenang Edi Langkara (Elang), Sukur Mandar pada konferensi pers, Senin kemarin (16/03) di Hotel Boulevard Teernate.
“Kami masih tetap konsisten memperjuangkan hak teman-teman tiga ketua DPD II beserta lima Sekretaris DPD II satu sekretaris DPD I serta jajaran pengurus DPD I yang di berhentikan tidak sesuai dengan anggaran dasar dan pedoman organisasi dan melanggar tata laksana di tingkat DPD I partai Golkar Provinsi Maluku Utara”, tegas Sukur.
Untuk itu, sambung Sukur, kami meminta DPP untuk bijaksana mengembalikan status tiga ketua DPD II beserta lima Sekretaris, satu sekretaris DPD I dan seluruh jajaran pengurus pada posisi dan kedudukannya masing-masing agar Musda ini menjadi arena pemersatu Partai Golkar Provinsi Malut.
“Alasan kami sederhana, kalau itu sudah dikembalikan pada posisi semula, Musda akan kembali digelar secara terbuka dan demokratis dan kami mendukung penuh pelaksanaan Musda, soal siapa yang terpilih dalam Musda itu akan diterima oleh semua pihak”, ujar Sukur.
Sukur menjelaskan, yang menjadi masalah sehingga menghambat pelaksanaan musda kali ini adalah tiga ketua DPD II, lima Sekretaris DPD II, satu Sekretaris DPD I dan jajarannya yang di berhentikan tanpa pleno tanpa rapat, itu cacat aturan sehingga harus di kembalikan pada posisi semula.
“Bagi kami, Edi Langkara dan Alien Mus adalah kader-kader terbaik partai Golkar Malut”, imbuhnya.
Lanjut Sukur, dinamika yang terjadi di partai Golkar harus direspon oleh DPP dan mesti dilihat sebagai atensi publik demi perkembangan partai Golkar, artinya masih banyak orang yang mencintai Partai Golkar sehingga DPD II yang di pecat ini datang menyampaikan aspirasi.
“Bayangkan, ketua dipecat sekretaris dipecat tanpa melalui prosedur, inikan bahaya. Ini yang memicu ketidak puasan kita sebagai Kader partai Golkar sehingga memintah kepada DPP untuk bijaksana mengembalikan mereka pada posisinya”, jelas Sukur.
Sukur kembali menegaskan, pihaknya tetap meminta DPP untuk menunda Musda, kalau persoalan yang sampaikan itu belum dituntaskan.
“Kami meminta DPP untuk menunda Musda, kami tidak Akan pernah berhenti melakukan aksi mulai dari hari ini sampai pada hari Jumat, dan kami akan menurunkan masah dari kader partai lebih banyak kurang lebih 1000-2000 masa, dan terus melakukan aksi protes sampai DPP menunda Musda”, ancam Sukur.
Diketahui, tiga ketua DPD II Partai Golkar yang dipecat itu adalah Ketua DPD II Haltim, Halbar dan Tikep, semntara lima sekretaris yang dipecat Alien Mus adalah Sekretaris DPD II Halsel, Halteng, Tikep, Kota Ternate dan Taliabu ditambah Sekretaris DPD I Maluku Utara. (Sam)