Sementara, pendapatan transfer yang meliputi Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) terealisasi sebesar Rp 2,83 triliun dari target Rp 3,34 triliun. Sedangkan kategori lain-lain pendapatan yang sah tercatat sebesar Rp 290 juta atau 145,15 persen dari target Rp 200 juta.
Dari sisi belanja, Pemprov Malut mengalokasikan anggaran ke dalam empat kategori utama terdiri dari belanja operasional, belanja modal, belanja tak terduga, dan belanja transfer, realisasiny menembus angka Rp 3,76 triliun atau 91,39 persen dari target yang dianggarkan sebesar Rp 4,15 trilun.
Pada komponen pembiayaan daerah, penerimaan pembiayaan tahun 2024 ditargetkan Rp 10,43 miliar dan terealisasi sebesar Rp 10,29 miliar atau 98,64 persen. Sementara pengeluaran pembiayaan terealisasi penuh sebesar Rp 89,48 miliar atau 100 persen. Adapun sisa lebih pembiayaan anggaran (SiLPA) tercatat sekitar Rp 37,86 miliar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya