Ia mengungkapkan perhatian dan komitmennya untuk segera menuntaskan penanganan dampak bencana tersebut agar akses transportasi kembali lancar dan masyarakat tidak terkendala dalam beraktivitas.
”Besok atau lusa sudah ada aksi dan mungkin pekerjaan akan terhenti sedikit karena lebaran. Usai lebaran pasti dilanjutkan kembali dan berharap pekerjaan bisa berjalan dengan baik dan tuntas,” ungkap wagub.
Sementara, Ahmad Taufiq, Kepala BWS Maluku Utara mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan wakil gubernur dan dinas PU Provinsi Maluku Utara. Pihaknya telah melakukan pekerjaan ini sejak dua tiga hari yang lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kita hari ini telah membicarakannya, dan analisis penguatannya cukup kuat, diperlukan perbaikan yang cukup berat dengan bronjong agar umurnya cukup panjang sehingga memerlukan waktu kurang lebih satu bulan,” ujar Ahmad Taufik.
Menurutnya, pekerjaan yang dilakukan cukup berat mengingat ada bronjong setingkat tujuh, karenanya dibutuhkan penggunaan alat berat bukan tenaga manusia. Hal ini akan sangat efektif jika dikerjakan sesudah lebaran.
”Pekerjaan ini tidak mudah. Jalan untuk sementara akan kami perlebar sedikit ke kanan dan menimbunnya dengan material batu. Sepanjang 150 meter jalan yang kena longsor akan kami luruskan dengan bronjong bawah tiga lapis dan yang atas satu lapis,” terangnya. (RS/Red)
Halaman : 1 2