Daruba, Maluku Utara- Dinilai mengkhianati dukungan terhadap Rusli Sibua-Rio Pawane sebagai calon Bupati dan wakil Bupati Pulau Morotai pada Pilkada 2024, 30 pengurus DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Morotai mengundurkan diri dan menghamburkan atribut partai di jalan raya.
Gerakan yang dipimpin langsung oleh Humas DPD PKS Morotai Saiful Paturo bersama sejumlah pengurus itu berlangsung pukul 11.00 Wit di Kantor DPC PKS yang beralamat di Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan, Sabtu (24/8/2024).
Kekecewaan ini setelah DPP PKS dan DPW PKS memberikan rekomendasi B1 Persetujuan KWK Parpol kepada Syamsudin Banyo-Judi RE Dadana (SB-JADI) sebagai calon Bupati dan calon wakil Bupati Morotai pada 20 Agustus 2024 lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Saiful, kekecewaan ini terus berlanjut dan hari ini (Sabtu) menggelar rapat koordinasi internal DPD PKS Morotai untuk menyampaikan pernyataan sikap mengundurkan diri.
“Dari 30 pengurus DPC, enam kecamatan ada sekitar 90 persen menyatakan mundur diri, minus Ketua, Sekretaris, Bendahara dan 3 anggota DPRD Morotai terpilih,” ungkapnya.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya