Perjuangkan Keberlangsungan Operasional Perusahaan, Serikat Pekerja NHM Sambangi Kemnaker RI Klarifikasi Isu Hubungan Industrial

- Editor

Rabu, 26 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, 26 Maret 2025 — Para Ketua Serikat Pekerja PT Nusa Halmahera Minerals (NHM), yang terdiri dari PUK SPKEP SPSI, PK FPE KSBSI, dan PB-F GSBM—Rusli Abdullah, Andi Mochtar, serta Rudi Pareta—bersama sejumlah pengurus dan karyawan Perusahaan, mengunjungi Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI di Jakarta, Rabu, 26 Maret 2025. Tujuan mereka adalah untuk memberikan klarifikasi terkait isu-isu hubungan industrial dan kondisi perusahaan. Kehadiran mereka dilatarbelakangi oleh aksi protes yang dilakukan sebagian karyawan NHM serta beberapa pemuda dari Maluku Utara pada 24 Maret 2025 di depan kantor Kemnaker.

Rusli Abdullah, Ketua PUK SPKEP SPSI, menyampaikan Perusahaan menghadapi tantangan finansial selama dua tahun terakhir karena tidak mencapai target produksi. Hal ini berdampak pada pembayaran hak-hak pekerja, seperti gaji dan tunjangan, yang menjadi kendala.

BACA JUGA  Wujudkan Kader Mandiri, GP Ansor dan Bank BNI Malut Lakukan Pelatihan UMKM

Andi Mochtar, Ketua PK FPE KSBSI, menambahkan manajemen Perusahaan telah berusaha keras untuk mengatasi masalah finansial tersebut, termasuk mencari pinjaman dari pihak ketiga, melakukan efisiensi operasional, dan merumahkan sebagian karyawan. Sosialisasi terkait kebijakan efisiensi telah dilakukan kepada seluruh karyawan melalui mekanisme yang diatur dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, ia menyayangkan adanya pihak-pihak yang tidak puas dengan kebijakan tersebut dan malah memilih untuk melayangkan pengaduan ke Kemnaker. “Langkah ini hanya merugikan semua pihak, termasuk perusahaan dan karyawan lainnya,” kata Andi.

BACA JUGA  HPN di Kepsul, Insan Pers Baksos bagi Sembako di Ponpes

Rudi Pareta, Ketua PB-F GSBM, menyatakan Perusahaan saat ini tengah berupaya mencari investor untuk memperbaiki kondisi finansialnya. Ia berharap perusahaan dapat kembali beroperasi secara normal tanpa bantuan Pemerintah dan karyawan yang dirumahkan bisa segera bekerja kembali.

“Kami sangat berharap semua pihak, terutama karyawan, dapat memahami situasi perusahaan dan mendukung kebijakan efisiensi yang telah direncanakan. Langkah ini bertujuan untuk menjaga keberlangsungan perusahaan dan meningkatkan hubungan industrial yang harmonis,” ujar Rudi. (NHM/Redaksi)

Berita Terkait

Arus Balik Masuk Ternate Meningkat 24 Persen
Tim Penggerak PKK Pulau Morotai Resmi Dilantik
Program Rusli-Rio untuk Lansia dan Janda Segera Direalisasikan
Lembaga Adat Tegaskan Netralitas dan Komitmen Jaga Kamtibmas di Lingkar Tambang 
Pemkab Halsel Bakal Hidupkan Kembali Taman Budaya
Ini yang Dorong Bupati dan Wabup Morotai Sambangi Desa Cucumare 
Wabup Rio Pawane Serahkan 50 Sertifikat Tanah untuk Warga Aru Burung
Pemda Morotai dan Tim Perumus Bahas Penegerian UNIPAS
Berita ini 15 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 21:19 WIT

Arus Balik Masuk Ternate Meningkat 24 Persen

Kamis, 17 April 2025 - 18:20 WIT

Tim Penggerak PKK Pulau Morotai Resmi Dilantik

Kamis, 17 April 2025 - 18:15 WIT

Program Rusli-Rio untuk Lansia dan Janda Segera Direalisasikan

Rabu, 16 April 2025 - 17:50 WIT

Lembaga Adat Tegaskan Netralitas dan Komitmen Jaga Kamtibmas di Lingkar Tambang 

Rabu, 16 April 2025 - 14:21 WIT

Pemkab Halsel Bakal Hidupkan Kembali Taman Budaya

Berita Terbaru

Kasi Pidsus Kejari Pulau Taliabu, Usman

Headline

BB dan 4 Tersangka Kasus MCK Fiktif Taliabu Dilimpahkan

Kamis, 17 Apr 2025 - 21:56 WIT

Foto Sahar Habib dan keluarganya.

Headline

Batal Berangkat Haji, Keluarga CJH Asal Halsel Protes

Kamis, 17 Apr 2025 - 21:36 WIT

Pelabuhan Ferry Ternate

Ragam

Arus Balik Masuk Ternate Meningkat 24 Persen

Kamis, 17 Apr 2025 - 21:19 WIT

Kepala Dinas Sosial dan PPA Pulau Morotai, Ansar Tibu

Headline

Program Dua-dua Juta Bupati Morotai Siap Dieksekusi

Kamis, 17 Apr 2025 - 21:16 WIT

error: Konten diproteksi !!