Pertumbuhan Ekonomi Malut Triwulan III Tahun 2022 Naik 0,47 Persen

- Editor

Senin, 7 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

iLustrasi

iLustrasi

Ternate, Maluku Utara- Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan pertumbuhan ekonomi Provinsi Maluku Utara Triwulan III tahun 2022 mengalami peningkatan 0,47 persen (q-to-q)dibanding triwulan. Dari sisi produksi, Lapangan Usaha, Jasa Keuangan, dan Asuransi mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 3,91 persen.

BPS mencatat, terdapat tiga lapangan usaha yang mendominasi perekonomian Maluku Utara di triwulan III yang turut menyumbang angka pertumbuhan yaitu 60,56 persen.

Adapun tiga komponen yang mendominasi Perekonomian Maluku Utara triwulan III-2022 yaitu, Lapangan Usaha Industri Pengolahan sebesar 29,46 persen, Pertambangan dan Penggalian sebesar 16,79 persen. Kemudian bidang Pertanian, Kehutanan dan Perikanan sebesar 14,31 persen.

“Perekonomian Maluku Utara berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto atau PDRB atas dasar harga berlaku Triwulan III-2022 mencapai Rp 17,6 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 10,0 triliun,” tulis Kepala BPS Maluku Utara, Aidil Adha melalui rilis yang diterima, Senin (7/11/2022).

Selanjutnya Aidik memaparkan, ekonomi Maluku Utara Triwulan III-2022 terhadap Triwulan III-2021 mengalami pertumbuhan sebesar 24,85 persen (y-on-y). Sedangkan dari sisi produksi, Lapangan Usaha Industri Pengolahan mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 96,65 persen.

BACA JUGA  Pemda Morotai Bakal Bangun Perumahan ASN di 2022

“Sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 36,00 persen. Dari sisi pengeluaran, Komponen Ekspor Luar Negeri (Ekspor LN) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 66,28 persen,” urainya.

Ia menambahkan, ekonomi Maluku Utara secara Kumulatif Triwulan III-2022 terhadap Kumulatif Triwulan- III 2021 mengalami pertumbuhan sebesar 26,94 persen (c-to-c). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Industri Pengolahan mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 112,50 persen. “Dari sisi pengeluaran, Komponen Ekspor LN mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 108,82 persen,” pungkasnya. (Red2)

Berita Terkait

Pembangunan RSUD Bobong Mulai Dipacu, Bupati Sashabila Mus Pesankan Ini ke Kontraktor
Gedung Sport Hall Marimoi, Nasibmu Kini
Ranting Pohon Menjuntai ke Jalan Raya, Pengendara dan Pedagang di Ternate Mengeluh
Telan Dana 1 M, Proyek Bak Air di Tobololo Ternate Terbengkalai, Ketua Komisi III Sentil Begini
Soal Penanganan Kebakaran di Ternate, Komisi III Soroti Minimnya Sarpras dan SDM Dinas Damkar
Pengusaha Morotai yang Jual MinyaKita Keluar Daerah Sebut Tak Langgar Aturan, Kadisperindag Bilang Begini
Gercep 100 Hari Kerja, Bupati Taliabu Libas 13 Pimpinan OPD
Pendapatan RSUD Chasan Boesoirie Ternate ‘Jebol’ Rp 1,5 Miliar
Berita ini 232 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 14 Juni 2025 - 20:04 WIT

Pembangunan RSUD Bobong Mulai Dipacu, Bupati Sashabila Mus Pesankan Ini ke Kontraktor

Sabtu, 14 Juni 2025 - 19:12 WIT

Gedung Sport Hall Marimoi, Nasibmu Kini

Sabtu, 14 Juni 2025 - 19:08 WIT

Ranting Pohon Menjuntai ke Jalan Raya, Pengendara dan Pedagang di Ternate Mengeluh

Sabtu, 14 Juni 2025 - 12:27 WIT

Telan Dana 1 M, Proyek Bak Air di Tobololo Ternate Terbengkalai, Ketua Komisi III Sentil Begini

Jumat, 13 Juni 2025 - 20:28 WIT

Pengusaha Morotai yang Jual MinyaKita Keluar Daerah Sebut Tak Langgar Aturan, Kadisperindag Bilang Begini

Berita Terbaru

Sport Hall di Kelurahan Ubo-Ubo Kecamatan Ternate Selatan

Headline

Gedung Sport Hall Marimoi, Nasibmu Kini

Sabtu, 14 Jun 2025 - 19:12 WIT

error: Konten diproteksi !!