Tolak Gojek dan Grab, Ratusan Sopir dan Ojeg Demo ke DPRD

- Editor

Senin, 16 Desember 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TERNATE — Haliyora, Mulai beroperasinya angkutan berbasis teknologi informasi, Gojek dan Grab di kota Ternate menuai protes dari pengemudi mobil dan ojeg pangkalan.

Rarusan sopir mobil dan pengemudi ojeg pangkalan mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate pada Senin (16/12) untuk menyampaikan penolakan terhadap kehadiran gojek dan grab.

Dalam aksinya, para sopir dan ojeg pangkalan yang tergabung dalam Aliansi Forum Analisis Penerapan Hukum, Supir Angkut dan Ojek Pangkalan se Kota Ternate tersebut menyatakan bahwa kehadiran gojek dan grab di kota Ternate sangat menggangu keberadaan mereka selama ini. Mereka juga meminta DPRD Kota Ternate agar lebih jeli dalam melihat permasalahan yang timbul terkait kehadiran gojek dan grab tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Supriadi Hamisi, Koordinator Aksi tersebut menjelaskan bahwa aksi demo ini dilakukan terkait dengan kehadiran gojek dan grab yang terasa sangat mengganggu pendapatan para sopir dan pengemudi ojeg pangkalan.

BACA JUGA  Sopir Diduga Ngantuk, Truck BBM Tabrak Warung Warga di Tadupi Tikep

“Di samping itu, Pemerintah Daerah, baik Pemprov maupun Pemkab/Pemkot, tidak tidak lantas serta merta memberikan ijin operasi bagi gojek dan grab. Pemerintah harusnya memikirkan nasib sopir dan ojeg pangkalan,” ujarnya.

Supriadi juga menegaskan bahwa pemerintah harus melakukan penataan yang baik dalam menyikapi kehadiran angkutan berbasis online, dengan memperhatikan keberadaan angkutan yang tidak berbasis online. Jika tidak, dikhawatirkan akan terjadi benturan antara kedua pihak.

“Kita yang tidak berbasis online juga harus diperhatikan, diatur dengan baik. Karena jika tidak dilakukan penataan, bisa saja terjadi hal-hal yang berkonsekuensi hukum, akan ada benturan. Karena kedua pihak akan mengklaim legalitas hukumnya masing-masing,” tegasnya.

BACA JUGA  Terbaru, Ada 18 Orang yang Diperiksa Dalam OTT Gubernur Malut

Dalam aksi tersebut, Supriadi juga menyampaikan desakan dari para sopir dan ojeg pangkalan se kota Ternate yang menolak keras kehadiran gojek dan grab di kota Ternate.

DPRD Kota Ternate yang diwakili oleh Ketua Komisi I, Mochtar Bian kemudian menerima perwakilan peserta aksi. Mochtar berjanji akan memanggil pihak-pihak terkait untuk melakukan pengkajian sesuai ketentuan yang berlaku.

“Kami menerima semua aspirasi dan tuntutan yang disampaikan oleh para sopir dan ojeg pangkalan. Kami juga akan memanggil pihak terkait untuk melakukan kajian yang mendalam, sesuai aturan yang berlaku. Agar tidak ada pihak tertentu yang merasa dirugikan,” jelasnya.

Setelah diterima oleh perwakilan DPRD, massa aksi kemudian membubarkan diri dan melanjutkan aksinya ke Kantor Walikota Ternate. (cal)

Berita Terkait

Masjid Megah Halsel yang Dilirik KPK, 3 Bupati Berganti Tak Kunjung Tuntas, Kuras Ratusan Miliar
Pegawai ASDP yang Diduga Lecehkan Istri Orang Lewat Video Call Terancam Kena Sanksi
Polisi Incar Pembuat Video Provokatif Kebakaran Speedboat Cagub Malut Benny Laos 
Ungkap Penyebab Kebakaran Speedboat Bela 72, Tim Puslabfor Polri Mulai Olah TKP
Honorer di Pulau Morotai Kesulitan Penuhi Persyaratan Tes PPPK
Kasus Pj Bupati Morotai yang Diduga ‘Hina’ Guru Masih Dilidik Polisi
Oknum Pegawai PT. ASDP Ternate Diduga Lecehkan Istri Orang Lewat Video Call
Diduga Kuat Terlibat Sejumlah Skandal Korupsi di Pemprov, Kejati Malut Didesak Periksa Pj Gubernur
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 15 Oktober 2024 - 19:13 WIT

Masjid Megah Halsel yang Dilirik KPK, 3 Bupati Berganti Tak Kunjung Tuntas, Kuras Ratusan Miliar

Selasa, 15 Oktober 2024 - 19:05 WIT

Pegawai ASDP yang Diduga Lecehkan Istri Orang Lewat Video Call Terancam Kena Sanksi

Selasa, 15 Oktober 2024 - 18:41 WIT

Polisi Incar Pembuat Video Provokatif Kebakaran Speedboat Cagub Malut Benny Laos 

Selasa, 15 Oktober 2024 - 18:19 WIT

Ungkap Penyebab Kebakaran Speedboat Bela 72, Tim Puslabfor Polri Mulai Olah TKP

Senin, 14 Oktober 2024 - 21:42 WIT

Honorer di Pulau Morotai Kesulitan Penuhi Persyaratan Tes PPPK

Berita Terbaru

Kabid Humas Polda Maluku Utara, Kombes Pol. Bambang Suharyono

Headline

18 Saksi Diperiksa Terkait Insiden Kebakaran Speedboat Bela 72

Selasa, 15 Okt 2024 - 21:30 WIT

Pembangunan rumah di Jambula Ternate pasca banjir Rua.

Headline

Baru 5 Unit Rumah di Jambula yang Dibangun Pasca Banjir Rua

Selasa, 15 Okt 2024 - 21:15 WIT

Penyitaan minuman keras cap tikus oleh jajaran Polres Halmahera Tengah

Headline

Polres Halteng Sita Puluhan Kantong Miras Cap Tikus Siap edar

Selasa, 15 Okt 2024 - 20:25 WIT

error: Konten diproteksi !!