AMBON, 8 FEBRUARI 2025 – PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ambon akan melakukan perbaikan dan pemeliharaan jaringan distribusi di sebagian kawasan di Pulau Ambon pada Sabtu (8/2/2025).
General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula menyampaikan, hal ini dilakukan guna meningkatkan keandalan dan mutu listrik di Pulau Ambon.
“Kami ingin menginformasikan kepada pelanggan listrik PLN, bahwa pada Sabtu ini akan ada penghentian aliran listrik sementara karena ada peningkatan keandalan jaringan listrik,” ucap Awat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebanyak 18 personel diturunkan PLN di dua lokasi berbeda untuk melakukan perbaikan dan pemeliharaan jaringan tersebut.
Awat menyebutkan, pengerjaan meliputi penggantian kabel A3C ke A3CS yang berlokasi di Seith, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah dan pemadaman diperkirakan berlangsung dari pukul 09.00 hingga pukul 17.00 WIT.
Selain itu, PLN UIW MMU juga akan membangun infrastruktur kelistrikan lainnya, yakni penyulang Kota 1 dan Kota 2 yang berlokasi di Karang Panjang, Kota Ambon. Pengerjaan di lokasi ini akan berdampak pada pemadaman sementara sekitar pukul 10.00 WIT hingga 16.00 WIT.
Namun, sistem kelistrikan akan dapat dinyalakan sewaktu-waktu jika pekerjaan telah selesai dan dinyatakan aman.
“Mohon maaf atas ketidaknyamanannya, PLN tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan harapan listrik ke pelanggan bisa segera menyala, dan kembali menikmati pelayanan yang berkualitas dari PLN,” kata Awat.
Adapun lokasi terdampak pemeliharaan ini, yakni;
- Seith; Kaitetu, Seith, Hasilulu, Negeri Lima, Larike, Wakasihu.
- Karpan; Karpan Lahane, Karpan Pala Mas, Kopertis Sebagian, Gonzalo, Karpan, Sebagian, Jl. Rijali Sebagian
PLN selalu mengimbau kepada pelanggan apabila terdapat masalah kelistrikan dimanapun berada, segera melaporkan melalui aplikasi PLN Mobile. Aplikasi ini terpantau secara real time dan dapat digunakan oleh siapa saja, kapan saja, dan dimana saja. Semua permasalahan kelistrikan dapat diselesaikan hanya dengan satu genggaman. (PLN/Redaksi)
