Hal yang sama juga disampaikan oleh salah satu sopir angkot, Rehat, pada saat ditemui di Terminal Gamalama.
“Terkait soal ini, kita supir angkot setengah mati mendapatkan minyak, kalau ada informasi SPBU buka selama 24 jam kami sangat bersyukur,” ucapnya.
Ia mengakui, bahwa sopir angkot ini punya jatah di setiap SPBU termasuk SPBU yang ada di Batu Anteru, tapi kebanyakan jatah itu diambil oleh mobil pengecer. Jatah minyak untuk angkot dibuka khusus untuk sore hari, tapi saat ada sopir yang mau mengisi minyak kadang sudah habis.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya