Harga Pangan Naik Pasca Pemilu 2024

- Editor

Sabtu, 17 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Harga pangan naik. (foto/tempo.co)

Harga pangan naik. (foto/tempo.co)

Haliyora.id, Jakarta – Harga komoditas bahan pangan semua mengalami kenaikan pasca pemilihan umum (Pemilu) 2024. 

Harga pangan yang naik adalah beras premium, beras medium, bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting, cabai rawit merah, daging sapi murni, daging ayam ras, telur ayam, gula konsumsi, minyak goreng kemasan, dan tepung terigu.

Berdasarkan panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) seperti yang dikutip dari tempo.co, harga beras premium mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan harga pekan sebelumnya.

Beras premium mengalami kenaikan 1,26 persen yaitu menjadi Rp 16.100 perkilogram. Sementara, beras medium mengalami kenaikan 0,14 persen yaitu menjadi Rp 13.970 per kilogram. Harga beras premium tertinggi berada di Provinsi Papua Pegunungan yaitu sebesar Rp 23.420 perkilogram.

Kemudian harga cabai merah keriting dan cabai rawit merah juga mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan harga pekan sebelumnya. Cabai merah keriting naik 5,55 persen menjadi Rp 59.120 perkilogram dan cabai rawit merah naik 6,18 persen menjadi Rp 54.460 perkilogram.

BACA JUGA  Endus Kecurangan Pemilu 3 Saksi Parpol Laporkan ke Panwas, Hasilnya Mencengangkan

Kenaikan juga terjadi pada bawang merah dan bawang putih. Bawang merah naik 1,73 persen menjadi Rp 33.490 perkilogram, sedangkan bawang putih naik 1,33 persen menjadi Rp 38.760.

Begitu juga dengan harga daging sapi murni dan daging ayam ras. Daging sapi murni naik 0,03 persen menjadi Rp 134.060 perkilogram dan daging ayam ras naik 1,71 persen menjadi Rp 36.900. Sementara telur ayam juga naik 1,54 persen menjadi Rp 29.100.

Berita Terkait

PR Besar Kadikbud Malut : Tuntaskan ATS yang Capai 35 Ribu Anak
Akademisi Soroti Urgensi Pembangunan Jalan Trans Kie Raha, Minta Transparansi Pemprov Malut
Hadiri Wisudawan UNIPAS, Bupati Morotai Singgung Ada Kelompok Tertentu Penghambat Kemajuan Daerah
Dokumen Lingkungan TPA Buku Deru-deru Takome-Ternate Dalam Tahap Perbaikan
Masih Panas, Pemprov Malut Pertahankan Alokasi Rp 186 Miliar untuk Jalan Trans Kie Raha di APBD 2026
Ekspor Pertanian dan Perikanan Maluku Utara Menurun
Disnakertrans Halsel Kawal Kasus Kecelakaan Kerja Karyawan Harita Group
‎Intip Rumah Mewah Kuntu Daud Ala Gedung Putih di Ternate, Wakil Ketua DPRD Malut yang Diperiksa Jaksa di Kasus Dana Operasional
Berita ini 130 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 21:57 WIT

PR Besar Kadikbud Malut : Tuntaskan ATS yang Capai 35 Ribu Anak

Kamis, 6 November 2025 - 21:50 WIT

Akademisi Soroti Urgensi Pembangunan Jalan Trans Kie Raha, Minta Transparansi Pemprov Malut

Kamis, 6 November 2025 - 21:26 WIT

Hadiri Wisudawan UNIPAS, Bupati Morotai Singgung Ada Kelompok Tertentu Penghambat Kemajuan Daerah

Kamis, 6 November 2025 - 20:57 WIT

Dokumen Lingkungan TPA Buku Deru-deru Takome-Ternate Dalam Tahap Perbaikan

Kamis, 6 November 2025 - 20:32 WIT

Masih Panas, Pemprov Malut Pertahankan Alokasi Rp 186 Miliar untuk Jalan Trans Kie Raha di APBD 2026

Berita Terbaru

error: Konten diproteksi !!