Aksi Tolak UU Omnibus Law di Tobelo Berujung Bentrok

- Editor

Kamis, 8 Oktober 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tobelo, Haliyora

Gelombang protes terhadap pengesahan UU Cipta Tenaga Kerja datang dari penjuru tanah air.

Seperti di Maluku Utara, Pada, Kamis (08/10/2929), ada tiga aksi unjuk rasa terjadi di dua kota, yakni dua aksi demo terjadi di Kota Ternate dan satu aksi unjuk rasa di Kota Tobelo, ibukota Halmahera Utara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Aksi demo di Ternate dilakukan para aktifis mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Cipayung.

Sementara aksi demo di Tobelo dilakukan ratusan masa tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Rakyat (AMPERA). Pantauan wartawan Haliyora di Tobelo melaporkan, massa aksi penolakan pengesahan UU Cipta Kerja digelar di depan Kantor DPRD Halut.

BACA JUGA  Tagih Janji, Mahasiswa Geruduk Kediaman Gubernur Malut di Ternate

Pimpinan DPRD diminta pendemo menemui massa aksi dan menyatakan menolak UU Cipta Kerja Yang disahkan DPR RI, pada Rabu (07/10/2020) kemarin.

Dilaporkan, saat berdemo tersebut, sempat terjadi bentrok antara pihak keamanan dan massa aksi, mengakibatkan terjadi korban di pihak pendemo satu orang luka bagian kepala dan satu orang diamankan kepolisian Halut.

BACA JUGA  Meski Sesama Golkar, AHM Ogah Dukung Elang di Pilkada Halteng

Bentrok terjadi ketika massa mencoba menerobos masuk ke dalam gedung DPRD yang dijaga ketat pihak kepolisian, sehingga terjadi aksi bakudorong.

Aparat kepolisian terpaksa menghalau massa dengan menembakan gas air mata.

Sementara, ketika menemui masa, Samsul Bahri, salah satu anggota DPRD berjanji bahwa Dewan akan membentuk forum untuk menindaklanjuti tuntutan massa aksi.

“kami akan buat forum DPRD untuk tindaklanjuti tuntutan massa,” ujar Samsul di depan demonstran. (Fik-1)

Berita Terkait

Bupati Halsel Optimis Masjid Raya Bisa Digunakan saat Idul Fitri Tahun Ini
Laga Kandang Malut United Vs Persik Kediri Waktunya Diundur dari Biasa
Permintaan Daging Babi di Maluku Utara Meningkat, di 2024 Capai 238 Ton
BPBD Halsel Tahun Ini Fokus Penanganan Bencana
Pemprov Malut Usul 8 Ranperda Tahun Ini
Film Dokumenter ‘Menimbun Ternate’ Memantik Reaksi Mahasiswa Unkhair Ternate
Seleksi PPPK Tahap II, DPRD Halteng Minta Pemda Prioritaskan Tenaga Honorer 
Warga Rua Korban Bencana Protes Pembagian Huntap, Sebut Sebagian Korban Rusak Berat Tak Kebagian
Berita ini 233 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 22 Januari 2025 - 22:27 WIT

Bupati Halsel Optimis Masjid Raya Bisa Digunakan saat Idul Fitri Tahun Ini

Rabu, 22 Januari 2025 - 22:16 WIT

Laga Kandang Malut United Vs Persik Kediri Waktunya Diundur dari Biasa

Rabu, 22 Januari 2025 - 22:09 WIT

Permintaan Daging Babi di Maluku Utara Meningkat, di 2024 Capai 238 Ton

Rabu, 22 Januari 2025 - 22:04 WIT

BPBD Halsel Tahun Ini Fokus Penanganan Bencana

Rabu, 22 Januari 2025 - 21:58 WIT

Pemprov Malut Usul 8 Ranperda Tahun Ini

Berita Terbaru

Kepala BPBD Halsel, Aswin Adam

Headline

BPBD Halsel Tahun Ini Fokus Penanganan Bencana

Rabu, 22 Jan 2025 - 22:04 WIT

Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku Utara Abubakar Abdullah

Headline

Pemprov Malut Usul 8 Ranperda Tahun Ini

Rabu, 22 Jan 2025 - 21:58 WIT

error: Konten diproteksi !!