Kata dia, saat ini kendala utama yang dihadapi oleh DPLH adalah minimnya ketersediaan armada angkutan. Saat ini hanya ada satu unit armada yang melayani di Kecamatan Kota Maba.
“Kita memang mengakui adanya keterbatasan armada yang kita miliki, bahkan untuk saat ini hanya satu unit, makanya kalau pelayanan kurang maksimal memang kondisi kita seperti itu,” akuinya.
Dikatakan, ada dua unit bantuan dari pihak perusahaan yang sudah diterima pemerintah daerah beberapa waktu lalu, namun bantuan tersebut hanya berfungsi untuk mengangkut bak sampah yang sudah ditempatkan di titik tertentu sehingga tidak bisa digunakan untuk pelayanan dari rumah warga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Makanya kami sudah mengusulkan untuk bak penampung sampah bisa ditambah agar dapat ditempatkan di titik-titik tertentu sehingga memudahkan warga untuk membuang sampah ke tempat itu, tahun ini untuk bak sampah kita tambah 20 unit dan itu masih kurang,” ujarnya.
Harjon juga menambahkan, selain bak sampah pihaknya juga telah mengusulkan penambahan armada angkutan untuk meminimalisir kekurangan tersebut sehingga dipastikan akhir tahun ini sudah dapat tersedia.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya


					





						
						
						
						
						