ASN dan honorer yang menerima bantuan ini minimal mereka yang sudah menikah dan mereka sudah menjadi pegawai selama 5 tahun lebih, baik itu ASN maupun honorer
Fahmy Abukasim (Kabid Kawasan dan Permukiman Disperkim Pulau Morotai)
Daruba, Maluku Utara- Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara (Malut) akan memberikan bantuan RTLH kepada para penderita stunting, masyarakat dan ASN serta honorer di tahun 2023 ini.
“Bantuan RTLH itu melalui Dana Alokasi Umum (DAU) tahun 2023 sebesar Rp 2,5 miliar,” kata Kabid Kawasan dan Permukiman Disperkim Pulau Morotai, Fahmy Abukasim kepada Haliyora.id di ruang kerjanya, Rabu (15/3/2023).
Fahmy menjelaskan, dari total anggaran RTLH sebesar Rp 2,5 miliar itu, 50 persennya diprioritas untuk menekan angka stunting.
“Dalam program tersebut, Perkim lebih memprioritas ke bantuan dapur maupun sanitasi. Jadi itu dilakukan sesuai dengan program Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Pusat,” terangnya.
Meski demikian lanjut Fahmy, tidak menutup kemungkinan juga ada beberapa dinas yang akan memberikan bantuan kepada penderita stunting.
“Bantuan bahan makanan seperti sayur-sayuran, kemudian DKP memprioritaskan bantuan ikan, seperti kemarin yang mereka sudah lakukan itu. Kalau kami di Perkim sendiri prioritaskan untuk bantuan rumah penderita stunting, makanya 50 persen dari anggarannya untuk stunting, sisanya diberikan bantuan berupa RTLH kepada masyarakat, ASN serta honorer,” ungkapnya.
Halaman : 1 2 Selanjutnya