Minim Dukungan Pempus, Sail Tidore Berpotensi Batal Dihelat

- Editor

Jumat, 19 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tikep, Abdul Muis Husain

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tikep, Abdul Muis Husain

Tidore, Maluku Utara- Pemerintah Kota Tidore Kepulaun mesti memperhitungkan pembiayaan infrastruktur menyangkut penunjang Sail Tidore yang dihelat pada November tahun ini. Jika tidak, dikhawatirkan akan membebani pembiayaan pada program dan kegiatan Pemkot Tikep kedepan
bila tidak ditunjang alokasi anggaran yang disuntik dari APBD Provinsi maupun APBN pusat. Imbasnya, potensi gagalnya perhelatan Sail Tidore bisa saja terjadi andai beban kesiapannya hanya dibebankan ke Pemkot Tikep.

Lihat saja untuk infrastruktur fisik penunjang Sail, sejauh ini pemerintah pusat (Pempus) dalam hal ini Kementerian pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) belum memaksimalkan perannya dalam mendorong percepatan pembangunan infrastrukutur penunjang untuk mensukseskan hajatan itu. Kalaupun ada, itu baru stimulan dari Kementerian Perhubungan (Kemehub) yang dialokasikan untuk pekerjaan fisik pekerjaan ditahun 2021 lalu.

BACA JUGA  Tahun Depan, RSUD Kota Maba Sudah Punya Gedung Pengisian Oksigen

Kepala Dinas Pekerjan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tikep, Abdul Muis Husain yang di konfirmasi Haliyora juga tak menampik mengenai persoalan itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Abdul Muis mengakui memang ada anggaran APBN yang dikucurkan oleh Pemerintah Pusat untuk mendanai sejumlah kegiatan berkaitan dibidang perhubungan, sementara kegiatan lainnya dari Kemen PUPR sejauh ini belum dilaksanakan.

“Ada dukungan dibidang lainnya seperti di beberapa kegiatan Kementerian Perhubungan dan semua itu ada, yang tidak ada itu infrastruktur dari kementerian PUPR sampai saat ini belum ada. Yang ada hanya Tahun 2021 dari Balai,” ungkapnya, Jumat (19/8/2022).

BACA JUGA  Ketua NU Morotai jadi Ketua Panitia Sinode, Ini Tanggapan MUI Malut

Lanjut Muis, meskipun Pemerintah Kota Tikep telah berusaha untuk mendorong agar infrastruktur yang berkaitan dengan penunjang Sail dapat segera diselesaikan, namun disisi lain kemungkinan kesulitan-kesulitan lainnya juga menjadi dihadapi pemerintah pusat sehingga menjadi kendalanya.

“Untuk kesiapan ivent acaranya sudah siap tetapi kan kita pemerintah maupun masyarakat berharap menjelang Sail maupun pasca Sail ada multi player efek dari pemerintah pusat soal pengembangan infrastruktur,” tandasnya. (YH-2)

Berita Terkait

Di Hadapan Wamen Koperasi, Wagub Malut Kritik Dampak Aktivitas Pertambangan
DPRD Kota Ternate Temukan Banyak Karyawan Toko Belum Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan
Sambangi Kementerian PUPR, Ini yang Dibahas Tiga Srikandi dari Malut
Pemangkasan TKD Ancam Pembangunan Daerah, Akademisi Ingatkan Pemda Halteng
Gubernur Sherly Dorong Pengembangan ‘Emas Hijau’ di Maluku Utara
Usul Bangun Infrastruktur di Morotai, Bupati Rusli Sibua ‘Sowan’ Dua Menteri 
Komisi II DPRD Kota Ternate Nilai Sekwan Layak Pimpin OPD Pengelola PAD
Polres Halteng Tahap II Kasus Narkoba, Tersangka Terancam 20 Tahun Penjara
Berita ini 249 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 3 Oktober 2025 - 22:07 WIT

Di Hadapan Wamen Koperasi, Wagub Malut Kritik Dampak Aktivitas Pertambangan

Jumat, 3 Oktober 2025 - 21:56 WIT

DPRD Kota Ternate Temukan Banyak Karyawan Toko Belum Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan

Jumat, 3 Oktober 2025 - 21:43 WIT

Sambangi Kementerian PUPR, Ini yang Dibahas Tiga Srikandi dari Malut

Jumat, 3 Oktober 2025 - 21:29 WIT

Pemangkasan TKD Ancam Pembangunan Daerah, Akademisi Ingatkan Pemda Halteng

Jumat, 3 Oktober 2025 - 21:19 WIT

Gubernur Sherly Dorong Pengembangan ‘Emas Hijau’ di Maluku Utara

Berita Terbaru

error: Konten diproteksi !!