Labuha, Maluku Utara- Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Halmahera Selatan hingga saat ini masih merekap data jumlah Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang lulus seleksi untuk tahun 2022.
Hal itu disampaikan kepala BKPPD Halsel, Abdul Kadir Adam saat diwawancarai Haliyora di halaman kantor Inspektorat Senin, (5/6/2023).
Abdul mengatakan, data PPPK untuk tenaga teknis, guru dan tenaga kesehatan masih tahap proses pemberkasan yang nantinya ditindaklanjuti ke BKN untuk diterbitkan Nomor Induk Pegawai (NIK).
“Memang sampai sekarang ini SK P3K nakes, guru maupun tenaga teknis belum terbit, karena sementara masih dalam tahapan penginputan data dan pemberkasan untuk kemudian akan diajukan ke BKN,” terang Abdul.
Ia mengungkapkan, dari total PPPK yang lulus seleksi, ada peserta yang masa berlaku surat tanda registrasinya atau STR banyak bermasalah. Kebanyakan berada di PPPK tenaga medis.
Kata Abdul, hingga sekarang peserta yang lulus PPPK baik guru dan tenaga kesehatan tercatat sebanyak 1.000 orang lebih, terdiri dari tenaga guru sebanyak 436 orang, Nakes 632 dan tenaga teknis sebanyak 17 orang. Namun semuanya belum juga menerima SK.
Halaman : 1 2 Selanjutnya