Ternate, Maluku Utara – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Babullah Ternate mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan melanda seluruh wilayah Maluku Utara selama tiga hari kedepan, mulai 21 hingga 23 Juni 2025.
Ketua Tim Kerja Analisis Data dan Informasi BMKG Ternate, Zaky Alin Nuary, menjelaskan bahwa kondisi atmosfer di wilayah ini sedang mengalami gangguan berupa daerah konvergensi atau pertemuan massa udara. Fenomena ini menyebabkan kondisi cuaca menjadi labil dan berpotensi menimbulkan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di seluruh kabupaten/kota di Maluku Utara.
“Sepuluh kabupaten/kota di Maluku Utara memiliki karakteristik topografi yang berbeda-beda, sebagian besar memiliki daerah pegunungan yang memicu pertumbuhan awan hujan. Hal ini meningkatkan potensi terjadinya hujan sedang hingga lebat di wilayah tersebut,” ujar Zaky saat dihubungi wartawan, Sabtu (21/6/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa saat ini Maluku Utara sedang berada pada masa peralihan dari musim hujan ke musim kemarau.
Halaman : 1 2 Selanjutnya