“Karena Danau Galela ini menjadi salah satu aset terbesar bagi kita yang ada di wilayah Galela,” ujar anggota DPRD dapil IV Galela-Loloda ini.
Sebelumnya, warga di Galela mengeluhkan kondisi Danau Galela yang terancam dengan kehadiran eceng gondok. Tanaman air tersebut tumbuh mengitari keliling danau dengan luas 407 hektar ini. Keberadaan tanaman ini juga mengancam ekonomi warga yang bergantung hidup di danau tersebut.
Para nelayan di sekitar danau bergantung pada hasil tangkapan ikan. Selain itu, nelayan setempat juga memanfaatkan Danau Galela untuk budidaya ikan mujair. Sayangnya, aktivitas ini terkendala dengan kehadiran eceng gondok.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Awalnya, penanganan tumbuhan eceng gondok di Danau Galela sudah dilakukan sejak tahun 2019 oleh Satker Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air (OPSDA) Maluku Utara. Proyek yang dianggarkan langsung dari APBN melalui Kementerian PUPR yang melekat di Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku Utara.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya