Ternate Maluku Utara – Salah satu komoditas unggulan Maluku Utara adalah ikan tuna. Pada tahun 2024 tercatat mengalami peningkatan atau lebih besar dari tahun sebelumnya 2023 yang hanya mencapai 34 kali dokumen ekspor dengan berat 538,843 ton (metrik ton), sementara di tahun 2024 berhasil diekspor sebanyak 44 kali dokumen ekspor dengan berat 666,864 ton.
Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Ternate, Ary P Sanjaya mengatakan, dokumen ekspor yang diterbitkan di Bea Cukai Ternate, Maluku Utara (Malut) mengekspor komoditas ikan tuna ke Vietnam, melalui kapal lokal yang mengangkut ke Surabaya kemudian dari Surabaya menggunakan kapal asing menuju Vietnam.
“Jenis ikan tuna yang diekspor adalah jenis Yellowfin Tuna Frozen (Tuna sirip kuning). Dengan menggunakan perusahaan PT. Harta Samudera,” ucapnya saat dikonfirmasi wartawan, di Kantor Bea Cukai Ternate, Kamis (23/1/2025) kemarin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Diakuinya, Bea Cukai juga selalu memberikan sosialisasi dan pelatihan kepada pelaku usaha, terutama UMKM, mengenai prosedur ekspor,
Halaman : 1 2 Selanjutnya