Ketersediaan Pelabuhan jadi Salah Satu Kendala PELNI Kelola Tol Laut di Maluku Utara

- Editor

Rabu, 15 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Operasional PT PELNI Cabang Ternate, Rudi Arif

Kepala Operasional PT PELNI Cabang Ternate, Rudi Arif

Ternate, Maluku Utara – Perusahaan Negara PT. Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) Cabang Ternate mengelola empat kapal Tol Laut, yakni KM Logistik Nusantara 3, KM Logistik Nusantara 5, KM Sabuk 86, dan KM Sabuk 105. 

Dua kapal pertama difungsikan untuk mengangkut barang, dimana KM Logistik Nusantara 3 memiliki rute Surabaya, Tidore, dan Jailolo. Sedangkan KM Logistik Nusantara 5 dengan rute Surabaya, Morotai, Weda, Galela, dan Maba. 

BACA JUGA  Cara Naikin Daya Listrik Rumah Untuk Sementara? Ada PESTA dari PLN, Cek Disini

Sementara  KM Sabuk 86 dan Sabuk 105 adalah Kapal Perintis yang khusus melayani angkutan penumpang untuk akses daerah-daerah pulau terpencil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal itu disampaikan oleh Kepala Operasional PT PELNI Cabang Ternate, Rudi Arif, saat diwawancarai wartawan Haliyora.Id di ruang kerjanya pada Selasa (14/1/2025) kemarin. 

“Tol Laut khusus logistik ini difungsikan untuk mengangkut barang-barang dari Surabaya dan Makassar ke Maluku Utara untuk memenuhi ketersediaan pasokan sembako seperti terigu, beras, gula, minyak goreng dan lain-lain. Tujuan distribusi barang ini untuk menstabilkan harga-harga di daerah-daerah terpencil,” ungkap Rudi. 

BACA JUGA  Utang Capai Rp 800 M, DPRD dan Pemprov Malut Putar Otak

Rudi mengatakan setiap barang angkutan yang masuk ke Maluku Utara menggunakan Tol Laut itu di bawah pengawasan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Maluku Utara. 

Berita Terkait

Satu Pejabat Dinas PUPR Taliabu Berpotensi jadi Tersangka Dugaan Korupsi MCK Fiktif
Kapolres Halteng Pimpin Sertijab PJU, Bondan Manikotomo Jabat Kasat Reskrim
Tersangka Kasus Mami Wagub Belum Diekspos, Kejati Malut Akui Punya Rencana
PLN Goes To School Sasar 3 Sekolah di Papua, Gaungkan Semangat Transformasi dan Edukasi Kelistrikan kepada Pelajar
Usut Dugaan Korupsi Kapal Billfish, Kejati Malut Periksa Terpidana Suap AGK Ridwan Arsan
Soal Prosedur Penyaluran Dana Hibah, Komisi I Minta Penjelasan Kesbangpol Halsel
Pesta Miras, 2 Pemuda di Halmahera Tengah Terlibat Duel Maut 
Tingkatkan PAD, Walikota Ternate Berencana Bikin Evaluasi 2 Kali Dalam Sebulan
Berita ini 116 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 Februari 2025 - 21:24 WIT

Satu Pejabat Dinas PUPR Taliabu Berpotensi jadi Tersangka Dugaan Korupsi MCK Fiktif

Sabtu, 15 Februari 2025 - 21:14 WIT

Kapolres Halteng Pimpin Sertijab PJU, Bondan Manikotomo Jabat Kasat Reskrim

Sabtu, 15 Februari 2025 - 21:09 WIT

Tersangka Kasus Mami Wagub Belum Diekspos, Kejati Malut Akui Punya Rencana

Sabtu, 15 Februari 2025 - 17:22 WIT

PLN Goes To School Sasar 3 Sekolah di Papua, Gaungkan Semangat Transformasi dan Edukasi Kelistrikan kepada Pelajar

Jumat, 14 Februari 2025 - 23:13 WIT

Usut Dugaan Korupsi Kapal Billfish, Kejati Malut Periksa Terpidana Suap AGK Ridwan Arsan

Berita Terbaru

error: Konten diproteksi !!