TOBELO, 16 NOVEMBER 2024 – Dalam rangka Hari Pahlawan, Pegawai dan staf PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) di lingkup Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) diberikan sosialisasi mengenai pencegahan terorisme dan penerapan sistem manajemen pengamanan.
Sosialisasi ini diselenggarakan dengan menggandeng Satgas Wilayah (Satgaswil) Maluku Utara Densus 88 AT Polri.
General PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula menyampaikan, sosialisasi ini bertujuan untuk mencegah penyebaran paham radikalisme di lingkungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), khususnya insan PLN. Selain itu juga untuk memperkuat pemahaman dan kewaspadaan seluruh pegawai PLN dalam menghadapi ancaman radikalisme dan terorisme.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ekstremisme dan aksi terorisme bisa saja terjadi, baik dari lingkungan luar maupun internal. Nah, ini yang perlu Kita cegah dengan sosialisasi seperti ini,” sebut Awat, Sabtu (16/11/2024).
Kegiatan sosialisasi ini menghadirkan Kepala Tim I Intelijen Sub Opsnap Intelejen Satgaswil Maluku Utara Densus 88 AT Polri, IPDA Herry Rinsampessy.
Dalam pemaparannya, IPDA Herry Rinsampessy menyampaikan materi tentang strategi deteksi dini dan langkah pencegahan radikalisme di lingkungan kerja. Materi yang disampaikan menekankan pentingnya kewaspadaan, pemahaman tentang radikalisme, serta langkah-langkah yang dapat diambil oleh pegawai BUMN untuk mengidentifikasi dan mengatasi potensi ancaman sejak dini.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Tobelo, Ramli Malawat mengapresiasi Densus 88 yang telah bersedia menyampaikan materi penting ini. Ramli menekankan pentingnya kegiatan ini untuk membangun kesadaran dan tanggung jawab bersama dalam menjaga keamanan lingkungan kerja dari pengaruh negatif paham radikal.
“Kami sangat mengapresiasi kehadiran tim Densus 88 yang telah memberikan pencerahan mengenai pencegahan radikalisme. Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, seluruh pegawai PLN semakin memahami peran penting mereka dalam menjaga keamanan lingkungan kerja dan turut berkontribusi dalam mencegah potensi ancaman radikalisme di masyarakat,” ujar Ramli.
Melalui sosialisasi ini, PT PLN (Persero) UP3 Tobelo berkomitmen untuk terus memperkuat upaya preventif dan membangun sistem pengamanan yang solid, sehingga lingkungan kerja dapat terjaga dari ancaman yang dapat mengganggu stabilitas dan keamanan di BUMN. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang positif dalam menciptakan lingkungan yang aman, berwawasan kebangsaan, dan berkomitmen pada integritas serta keamanan nasional. (PLN/Redaksi)