Sofifi, Maluku Utara- Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Maluku Utara Hi. Ahmad Purbaya melaporkan, penyerapan anggaran pemerintah daerah hingga memasuki pertengahan tahun 2024 ini terbilang masih kecil. Hal ini dikarenakan APBD tahun anggaran 2024 baru berjalan.
“Penyerapan anggaran itu terkait banyak hal, mulai proses tender dan lainnya, sedangkan untuk realisasi hanya di belanja modal yang masih kecil karena terhambat, karena di operasional keluar terus,” kata Ahmad Purbaya, Selasa (16/7/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Halaman : 1 2 Selanjutnya