Kadis Pendidikan Haltim Pusing, DAK Tahun 2024 Menurun

- Editor

Selasa, 23 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Pendidikan Halmahera Timur (Haltim) Jamal Esa

Kepala Dinas Pendidikan Halmahera Timur (Haltim) Jamal Esa

Maba, Maluku Utara- Kepala Dinas Pendidikan Halmahera Timur (Haltim) Jamal Esa, mengaku pusing karena Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2024 di instansi yang dipimpinnya kembali mengalami penurunan.

Jamal mengatakan, padahal pihaknya telah berupaya keras memenuhi syarat yang dibutuhkan untuk mendapatkan DAK maksimal namun ekspektasi tersebut justru sebaliknya.

“Terkait DAK ini saya juga pusing, karena kembali mengalami penurunan bahkan hampir setiap tahun turun dari estimasi tahun sebelumnya, padahal untuk syarat yang dibutuhkan semuanya kita penuhi,” akui Jamal, Selasa (23/1/2024).

Kata dia, atas kebutuhan DAK tersebut dirinya telah mengadakan rapat secara internal bersama operator untuk mencari penyebab menurunnya DAK di dinas pendidikan. “Saya sudah panggil Operator untuk diskusikan sebenarnya penyebabnya apa, ini kita masih mencari kira-kira apa penyebabnya, padahal kita sudah usulkan jumlah kebutuhan sekolah namun turun jauh dari tahun tahun sebelumnya,” katanya.

Menurut Jamal, penurunan DAK tahun 2024 dirasa cukup signifikan, dibanding tahun 2013 dimana ditahun 2023 DAK Dinas pendidikan berkisar di atas Rp 13,7 miliar lebih, sedangkan untuk tahun 2024 ini pihaknya hanya mendapatkan alokasi DAK dari pemerintah pusat sebesar Rp 12,5 miliar.

BACA JUGA  APBD Perubahan Pemprov Malut Turun Rp 42 Miliar

“DAK ini yang saya amati dari tahun ke tahun mengalami penurunan, apakah data kami yang belum memenuhi kebutuhan kementrian atau hal lain. Tetapi menurut kami apa yang menjadi syarat untuk mendapatkan dana DAK itu kami sudah penuhi semua,” ungkapnya.

Berita Terkait

Pembangunan RSUD Bobong Mulai Dipacu, Bupati Sashabila Mus Pesankan Ini ke Kontraktor
Gedung Sport Hall Marimoi, Nasibmu Kini
Ranting Pohon Menjuntai ke Jalan Raya, Pengendara dan Pedagang di Ternate Mengeluh
Telan Dana 1 M, Proyek Bak Air di Tobololo Ternate Terbengkalai, Ketua Komisi III Sentil Begini
Soal Penanganan Kebakaran di Ternate, Komisi III Soroti Minimnya Sarpras dan SDM Dinas Damkar
Pengusaha Morotai yang Jual MinyaKita Keluar Daerah Sebut Tak Langgar Aturan, Kadisperindag Bilang Begini
Gercep 100 Hari Kerja, Bupati Taliabu Libas 13 Pimpinan OPD
Pendapatan RSUD Chasan Boesoirie Ternate ‘Jebol’ Rp 1,5 Miliar
Berita ini 304 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 14 Juni 2025 - 20:04 WIT

Pembangunan RSUD Bobong Mulai Dipacu, Bupati Sashabila Mus Pesankan Ini ke Kontraktor

Sabtu, 14 Juni 2025 - 19:12 WIT

Gedung Sport Hall Marimoi, Nasibmu Kini

Sabtu, 14 Juni 2025 - 19:08 WIT

Ranting Pohon Menjuntai ke Jalan Raya, Pengendara dan Pedagang di Ternate Mengeluh

Sabtu, 14 Juni 2025 - 12:27 WIT

Telan Dana 1 M, Proyek Bak Air di Tobololo Ternate Terbengkalai, Ketua Komisi III Sentil Begini

Jumat, 13 Juni 2025 - 20:28 WIT

Pengusaha Morotai yang Jual MinyaKita Keluar Daerah Sebut Tak Langgar Aturan, Kadisperindag Bilang Begini

Berita Terbaru

Sport Hall di Kelurahan Ubo-Ubo Kecamatan Ternate Selatan

Headline

Gedung Sport Hall Marimoi, Nasibmu Kini

Sabtu, 14 Jun 2025 - 19:12 WIT

error: Konten diproteksi !!