Daruba, Maluku Utara- Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pulau Morotai, Ujang Bagindo turut menanggapi tiga orang siswa SMA asal Desa Saminyamau yang nyaris tenggelam di perairan Pulau Rao seperti video yang viral di media sosial kemarin.
Agar kejadian serupa tidak terulang lagi, instansi terkait dalam hal ini Dinas Perhubungan diminta harus berkoordinasi dengan pihak pemerintah kecamatan maupun pemerintah desa setempat untuk memfasilitasi armada angkutan laut khusus siswa-siswi di Saminyamau. Hal ini mengingat jarak desa tersebut ke sekolah baik SMP dan SMA di Pulau Rao harus melalui jalur laut.
“Sebab, jika hal itu tidak cepat diantisipasi maka bisa berakibat fatal bagi masyarakat (siswa-siswi) yang melintasi perairan tersebut pada saat mereka pergi sekolah atau pulang sekolah,” kata Ujang Bagindo, Selasa (14/11/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ujang bilang, pengadaan sarana perhubungan laut bagi siswa dan siwi desa setempat sangat berdampak luas selain sebagai moda transportasi siswa juga untuk masa depan pendidikan di daerah itu.
“Mungkin armada angkutan desa berupa perahu ketinting yang khusus memfasilitasi anak-anak bersekolah. Karena masalah-masalah akses bisa berdampak bagi anak-anak putus sekolah baik SD ke SMP dan SMP ke SMA. Itu karena kondisi geografis,” sebutnya.
Halaman : 1 2 Selanjutnya