Tak hanya kesal kepada polisi, warga juga mengaku kesal kepada Camat Sulabesi Barat yang tidak memperdulikan mereka dan membiarkan mereka kelaparan tanpa ada penjelasan apa-apa. Padahal, kedatangan mereka ke Polres Sula ini untuk memediasi masalah pemalangan kantor camat itu.
“Pak Camat tidak pedulikan kami padahal kami sudah dari jam 11 hingga jam 2, kami lapar sekali tapi kami dibiarkan begitu saja tanpa ada solusi,” kesalnya.
Saking kesalnya, Ibrahim lantas tak mau bertanggung jawab apabila ada tindakan anarkis yang dilakukan warga pasca kembali ke Desa Kabau.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sampai di Desa Kabau Pantai kami akan palang lagi kantor camat dan kami cor mati pakai beton,” ancamnya.
Hingga berita ini di publish, Camat Sulabesi Barat dan pihak Polres Kepulauan Sula belum bisa dikonfirmasi. (RF-2)
Halaman : 1 2