Kekurangan dokumen itu baru sebatas komunikasi dengan pihak Kementerian Investasi, sehingga data-data yang belum dilengkapi ini harus dilengkapi dulu
Salim Albaar (Kepala Bidang Aset BPKAD Kota Ternate)
Ternate Maluku Utara- Dokumen promosi Plaza Gamalama Modern (PGM) yang diajukan Pemerintah Kota Ternate ditolak Kementerian Investasi. Penolakan ini disebabkan karena dokumen yang diajukan ini masih mengalami kekurangan.
Dokumen yang masih kurang itu diantaranya, penelitian potensi daerah, keadaan pasar, dan kondisi ekonomi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kekurangan dokumen itu baru sebatas komunikasi dengan pihak Kementerian Investasi, sehingga data-data yang belum dilengkapi ini harus dilengkapi dulu,” kata Kepala Bidang Aset BPKAD Kota Ternate, Salim Albaar, Senin (20/2/2023).
Salim mengatakan, dokumen yang belum lengkap ini dalam waktu dekat akan dilengkapi lalu di upload melalui aplikasi Kementerian Investasi.
“Ada beberapa yang perlu juga dilengkapi seperti kepada siapa dan apa yang harus dipromosikan ini belum ada, supaya diketahui investor yang berminat baru itu dipromosikan Kementerian Investasi. Nah setelah itu dari Kementerian Investasi memberikan informasi kepada kita,” ucap Salim.
Ia menambahkan, target Kementerian untuk tahap pertama promosi yaitu tiga investor. “Kita juga akan secepatnya membuat jadwal kapan terakhir pemasukan penawaran. Namun jika belum ada yang minat, maka dibuka tahap kedua dengan dua peminat, tapi kalau tidak ada lagi, baru dibuka satu orang. Jadi mudah-mudahan ada yang minat, karena bagunan ini sudah lama,” tandasnya. (RUL-2)