Maluku Utara Masuk Provinsi dengan Realisasi Belanja Rendah

- Editor

Selasa, 10 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian

Sofifi, Maluku Utara- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian memberikan pujian bagi 10 daerah yang mampu merealisasikan pendapatan di atas 100 persen hingga akhir tahun 2022.

Adapun kesepuluh daerah tersebut, yakni Provinsi Kalimantan Timur, Bangka Belitung, Sulawesi Utara, Kalimantan Barat, Jawa Timur, Kepulauan Riau, Papua Barat, Kalimantan Utara, Bengkulu dan Bali.

Tak lupa ia juga turut mengapresiasi beberapa daerah lainnya yang realisasi pendapatan daerahnya hingga akhir tahun 2022 mampu mencapai 96,06 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara, terkait realisasi belanja rata-rata pemerintah daerah (Pemda), kata Tito, jumlahnya mencapai 86,38 persen. Realisasi belanja tertinggi tingkat provinsi dicapai oleh Kepulauan Riau dengan persentase 96,68 persen dan Jawa Barat 96,44 persen.

BACA JUGA  Pedestrian Belakang Jatiland Mall Ternate Ditargetkan Selesai Pekan Depan

Adapun keduanya di atas rata-rata realisasi belanja di tingkat nasional sebesar 90,66 persen.

Dalam keterangan tertulis seperti dikutip dari laman berita inilah.com, Mendagri Tito Karnavian juga menyentil Provinsi yang tingkat realisasi belanjanya rendah termasuk Maluku Utara.

“Papua itu hanya 56 persen uang yang dibelanjakan. Nanti tolong Pak Sekda tolong dijadikan atensi. Ini uang banyak tersimpan, pendapatan 86 persen dibelanjakan 56 persen, berarti 30 persen ada di bank. Maluku Utara juga 79 persen, Kaltim ini kaya banget 131 persen pendapatannya dari target 100, tapi baru belanja 81 persen,” paparnya.

BACA JUGA  Dinkes Halsel Dilaporkan ke Polisi Terkait Pemalsuan Tanda Tangan Dokumen Pengadaan Alkes

Sementara, Pemprov Maluku Utara sendiri melaporkan bahwa realisasi pendapatan untuk tahun 2022 diklaim mencapai 80,87 persen atau Rp 2.873.671.827.771, dari target yang ditetapkan yaitu Rp 3.553.470.258.000.

“Realisasi pendapatan daerah itu 80,87 persen dari total target pendapatan daerah tahun 2022, yakni sebesar Rp 3,553 triliun lebih,” papar Kepala Badan Pendapatan Provinsi Maluku Utara, Jaenab Alting, di haliyora.id, edisi 4 Januari 2023.

Capaian yang dipaparkan ini oleh Mendgari Tito Karnavian tergolong provinsi dengan realisasi belanja rendah. (Red-2)

Berita Terkait

Polres Sula Gelar Operasi Zebra Kie Raha 2024 Selama 14 Hari
Batal Dikelola Athena Tagaya, Pemkot Ternate Bakal Hitung Kembali Nilai Investasi PGM
Buka Operasi Zebra Kie Raha Selama Dua Pekan, Ini Sasaran Polres Halteng
Polisi Tingkatkan Pengamanan Gudang Logistik Pilkada di KPU Halteng 
Oknum Pegawai PT. ASDP Ternate Diduga Lecehkan Istri Orang Lewat Video Call
KPK ke Halmahera Selatan, Agenda Apa?
Satlantas Polres Ternate Gelar Operasi Zebra Kie Raha Selama Dua Pekan, Ini Sasarannya
Partai Koalisi Siapkan Satu Nama Calon Pengganti Benny Laos Selain Sherly Tjoanda
Berita ini 293 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 14 Oktober 2024 - 15:05 WIT

Polres Sula Gelar Operasi Zebra Kie Raha 2024 Selama 14 Hari

Senin, 14 Oktober 2024 - 14:59 WIT

Batal Dikelola Athena Tagaya, Pemkot Ternate Bakal Hitung Kembali Nilai Investasi PGM

Senin, 14 Oktober 2024 - 14:54 WIT

Buka Operasi Zebra Kie Raha Selama Dua Pekan, Ini Sasaran Polres Halteng

Senin, 14 Oktober 2024 - 14:44 WIT

Polisi Tingkatkan Pengamanan Gudang Logistik Pilkada di KPU Halteng 

Senin, 14 Oktober 2024 - 14:27 WIT

Oknum Pegawai PT. ASDP Ternate Diduga Lecehkan Istri Orang Lewat Video Call

Berita Terbaru

Kapolres Sula AKBP Kodrat Muh Hartanto berserta unsur Forkopimda usai gelar apel pasukan untuk operasi Zebra Kie Raha 2024.

Headline

Polres Sula Gelar Operasi Zebra Kie Raha 2024 Selama 14 Hari

Senin, 14 Okt 2024 - 15:05 WIT

error: Konten diproteksi !!