Morotai, Maluku Utara- Bunda PAUD Provinsi Maluku Utara, Hj. Faoniah Hi. Djauhar Kasuba, pada Kamis (30/06/2022), mengukuhkan Bunda PAUD Kabupaten Pulau Morotai.
Acara Pengukuhan Bunda PAUD Kabupaten Pulau Morotai yang bertajuk ’Membangun Generasi Emas Menuju Morotai Daloha’ dilaksanakan di Islamic Center, Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan, pada pukul 08:30 WIT.
Pengukuhan Bunda PAUD Kabupaten berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Pulau Morotai Nomor 421.1/537/KPTS/PM/2022 tangal 20 Juni 2022 yang menetapkan ibu Bupati Morotai Nurlela Umar Ali sebagai Bunda PAUD Kabupaten.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Setelah dikukuhkan, di tempat yang sama dilanjutkan pengukuhan Bunda PAUD Kecamatan dan Desa oleh Ketua Bunda PAUD Kabupaten Morotai.
Amatan baliyora.id, acara pengukuhan Bunda Paud tersebut dihadiri Pj. Bupati Pulau Morotai, M. Umar Ali, Plt. Sekda, F. Revi Dara, Forkopimda, enam Camat se-Kabupaten Pulau Morotai, dan 88 Kepala se-Kabupaten Pulau Morotai.
Dalam sambutannya, Bunda PAUD Provinsi Malut, Hj. Faoniah Hi. Djauhar Kasuba menyampaikan, tugas Bunda PAUD adalah mendukung Pemda dalam mengintervensi penguatan kebijakan PAUD dan memasukkan PAUD sebagai pra pendidikan dasar yang harus diikuti oleh seluruh anak usia dini di Kabupaten Pulau Morotai.
Selain itu, sambung Hj. Faonia, juga harus selalu diupayakan peningkatan kompetensi, kualifikasi dan kesejahteraan guru-guru PAUD.
“Juga harus melanjutkan dan meningkatkan program Bunda PAUD Kabupaten Pulau Morotai sebelumnya, yaitu program pemberian makanan tambahan, gemari, dan menjadikan semua lembaga di Pulau Morotai sebagai layanan PAUD holistik, integrative, serta memberikan perhatian kepada lembaga PAUD yang ada di desa berupa peningkatan sarana dan interfensi guru PAUD melalui dana desa. Ini tugas kita ke depan sebagai Bunda PAUD, termasuk saya selaku Bunda Paud Provinsi Maluku Utara. Jadi harus dilaksanakan oleh seluruh Bunda Paud mulai dari Bunda Paud Kabupaten sampai Bunda Paud di semua desa di Kabupaten Pulau Morotai ini,” ujar istri Gubernur Malut itu.
Ketua Bunda PAUD Provinsi Maluku Utara itu meminta seluruh jajaran pengurus Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kabupaten Pulau Morotai, pengurus HIMPAUDI agar bekerjasama untuk memprakarsai pengukuhan Bunda PAUD hingga ke tingkat desa sebagai tanggungjawab dan kewajiban bagi organisasi mitra untuk melaksanakannya.
“Saya berpesan kepada bunda-bunda PAUD, bahwa janganlah kita jadikan kegiatan Bunda PAUD sebagai simbol belaka, namun harus diiringi dengan kerja keras, kerja nyata untuk mempersiapkan generasi yang berdaya saing dan memiliki keunggulan yang dilandasi dengan kearifan lokal dan potensi budaya yang ada di Provinsi Maluku Utara,” imbuhnya.
Sementara, ketika menyampaikan sambutan saat mengukuhkan Bunda PAUD Kecamatan dan Desa, Ketua Bunda PAUD Kabupaten Pulau Morotai, Nurlela Umar Ali mengharapkan bimbingan dari Buda PAUD Provinsi Maluku Utara.
“Kami selalu mengharapkan bimbingan dari Bunda Paud Provinsi Malut. Hendaknya kami selalu dipandu dan diarahkan guna mewujudkan cita-cita bersama, yakni menciptakan ‘Generasi Emas’ di Kabupaten Pulau Morotai,” harapnya.
Pada acara tersebut, Pj. Bupati Pulau Morotai M. Ali Umar juga mendapat kesempatan memberikan sambutan.
Mantan Sekda Morotai itu mengawali sambutannya dengan mengucapkan terima kasih kepada Bunda PAUD Provinsi Malut, yang menyempatkan waktu di tengah-tengah kesibukan mendampingi gubernur Malut untuk datang mengukuhkan Bunda PAUD Kabupaten Morotai.
“Momentum yang baik ini kami anggap sebagai dukungan moril dari kelembagaan PAUD Provinsi Maluku Utara kepada kami di Morotai. Untuk itu marilah kita perkuat tali silaturrahmi, bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara untuk mewujudkan cita-cita besar kita dalam mewujudkan generasi emas di Pulau Morotai,” imbuhnya.
Umar Ali menegaskan, Pemda Morotai akan terus mendukung program yang digagas oleh pengurus PAUD.
Umar Ali juga mengaku bahwa sejak 2017 hingga saat sekarang sudah terbangun 65 gedung PAUD yang dilengkapi dengan sarana pendukung pembelajaran dan telah diresmikan oleh Ketua DPR RI, Puan Maharani beberapa waktu Sali.
“Di Morotai ini sudah dibangun sebanyak 65 gedung PAUD lengkap dengan sarana pendukung pembelajaran sejak 2017 hingga sekarang, dan telah diresmikan oleh Ketua DPR RI, ibu Puan Maharani beberpa waktu lalu,” terangnya.
Pj. Bupati juga melaporkan bahwa sudah terdapat sekitar 400 Pendidik yang tersebar di 88 desa Kabupaten Pulau Morotai yang harus mendidik 5000-an siswa/i PAUD yang juga diperhatikan kesejahteraan (insentif) mereka.
“Saya berharap kepengurusan PAUD yang baru dapat bahu-membahu melaksanakan program yang sudah dirintis oleh Bunda PAUD sebelumnya agar berkelanjutan,” imbuhnya. (Tir-***)
