Tidore, Maluku Utara- Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan (Tikep) mengakui kurang disiplinnya (Kudis) para guru di pulau Mare belakangan ini lantaran dipengaruhi jarak tempat tinggal mereka ke sekolah harus ditempuh lewat jalur laut. Sebab, hampir rata-rata para tenaga didik ini berdomisili di pulau Tidore.
Hal ini disampaikan Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Tikep, Jamil Hadi saat dikonfirmasi wartawan pada Rabu ((25/5/2022), sekaligus menjawab keluhan orang tua siswa di pulau tersebut.
“Guru yang ada di pulau Mare sebagian besar tinggal di Tidore sehingga datang terlambat. Karena – kadang speed boat yang datang jemput guru di Tidore ke Mare itu terlambat makanya ketika guru sampai ke sekolah juga agak terlambat,” beber Jamil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Untuk mengatasi persoalan ini, kata Jamil, Dinas Pendidikan Kota Tikep telah melakukan rapat bersama para guru di pulau tersebut pada Senin 23 Mei lalu. Hasilnya, Dinas Pendidikan akan menindak tegas apabila ada guru yang kedapatan tidak masuk sekolah selama tiga hari berturut-turut.
“Jadi kami sudah tekankan kepada kepala sekolah. Apabila ada satu atau dua guru yang tidak hadir selama tiga kali berturut-turut maka buat surat panggilan dari kepala sekolah ke guru bersangkutan, dan tembusannya ke Dinas Pendidikan baru dinas tindak lanjut,” tegasnya. (Y-2)