Halsel, Maluku Utara- Puluhan Kepala keluarga (KK) korban banjir di Desa Kuwo Kecamatan Gane Timur Kabupaten Halmahera Selatan pada September 2021 hingga sekarang masih mengungsi di rumah keluarga.
Itu disampaikan Kepala Desa Kuwo, Yustinus Tawale, saat dikonfirmasi Haliyora via WhatsApp Selasa, (01/02/2022).
Yustinus mengatakan, sampai sekarang warga korban banjir masih berada di pengungsian meski sudah ada bantuan BPBD Halsel untk menormalisasi sungai. “Sebanyak 19 KK kehilangan rumah saat banjir yang hingga sekarang masih mengungsi di rumah keluarga,” terangnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kata Yustin, pasca banjir pada September 2021 yang merusak rumah warga itu, Pemdes juga telah membebaskan lahan seluas satu hektar untuk memindahkan 19 KK terdampak banjir tersebut.
“Sekarang baru terbangun 3 unit rumah (Hunian sementara, red) untuk ditempati empat KK. Yang lain nanti kita upayakan untuk bangun sehingga semua KK korban banjir dapat menempatinya kembali. Tidak menumpang di rumah-rumah keluarga lagi,” tutur Yustinus.
Ia berharap ada perhatian Pemerintah Daerah untuk membantu meringankan beban warga yang kehilangan rumah itu. “Kami sangat berharap perhatian atau bantuan dari Pemda untuk meringankan beban warga kami yang kehilangan rumah itu supaya bisa rumahnya bisa dibangun lagi,” imbuhnya. (Asbar-1)
