Audit Investigasi Anggaran 2019 Pemda Taliabu ‘Gaib’

- Editor

Selasa, 20 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Irwan Mansur

Irwan Mansur

Bobong, Haliyora

Temuan BPK Perwakilan Maluku Utara terhadap dugaan penyalahgunaan anggaran tahun 2019 di lingkup Pemda Kabupaten Pulau Taliabu sebesar Rp 47 miliar hingga kini belum ditindaklanjuti, bahkan seakan hilang dari peredaran.

Padahal, Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Perwakilan Maluku Utara telah melakukan audit investigasi atau audit  dengan tujuan tertentu (ATT) pada beberapa bulan lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saat dikonfirmasi Haliyora, pada Senin (19/04/2921), Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Pulau Taliabu, Irwan Mansur mengatakan bahwa dirinya pun belum mengetahui hasil audit tersebut.

BACA JUGA  Dibangun Sejak  2008, Gedung Uji Kir Haltim Bakal Diaktifkan

“Sampai saat ini saya juga belum tau soal hasil audit itu, baiknya tanya langsung saja pada BPK,” ujar Irwan

Irwan juga tidak bersedia menyebut instansi apa saja yang ditemukan adanya penyalahgunaan anggaran oleh BPK. “Soal itu juga saya tidak tau, nanti tanya langsung ke BPK saja atau inspektorat ya,” katanya.

Terpisah, Kepala Inspektorat Taliabu Gesberd Tani ketika dikonfirmasi terkait hasil audit investigasi yang dilakukan oleh BPK Perwakilan Maluku Utara atas dugaan belanja tanpa SP2D senilai Rp 47 miliar mengaku  tidak mengatahuinya.

BACA JUGA  Tingkat Kesembuhan Covid-19 di Ternate Meningkat

“Coba tanya di BPPKAD saja adik, saya juga tidak tau,” kata Kepala inspektur inspektorat Taliabu, Gesberd Tani, pada haliyora Senin (19/04) Via Pesan whatsapp, Senin ( 19/04/2021).

Sebelumnya, berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksaan Keuangan BPK Perwakilan Maluku Utara, telah menemukan belanja daerah yang tidak dapat dipertanggungjawabkan sebesar Rp 47 miliar pada hasil audit tahun 2019.

Belanja tanpa SP2D itu tersebar di delapan OPD lingkup pemerintah Daerah Kabupaten Pulau Taliabu. (Ham-1)

Berita Terkait

142 Peserta Calon PPPK di Halmahera Selatan tak Lulus Seleksi Administrasi
Cairkan Anggaran 30 Persen, Proyek Pagar Kantor Disperindagkop Halteng Mangkrak, Kontraktor Kena Batunya
Hadir di Debat Kandidat, Pendukung Ubaid-Anjas Teriaki ini ke Mantan Bupati Rudy Erawan
Kampanye di Sula, Ihsan-Darwis : Suara Kami Suara HAS Malut
Pj Gubernur Maluku Utara Belum Terima Hasil Ukom Pejabat Eselon II
Dua Pimpinan OPD Diduga Terlibat Politik Praktis, Pj Gubernur Malut Tanggapi Begini
KPK Dinilai Terapkan Standar Ganda di Kasus Suap AGK Cs
Kasus ISPA di Halmahera Tengah Meningkat, Terbanyak Kawasan Tambang
Berita ini 329 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 4 November 2024 - 22:11 WIT

142 Peserta Calon PPPK di Halmahera Selatan tak Lulus Seleksi Administrasi

Senin, 4 November 2024 - 21:52 WIT

Cairkan Anggaran 30 Persen, Proyek Pagar Kantor Disperindagkop Halteng Mangkrak, Kontraktor Kena Batunya

Senin, 4 November 2024 - 21:29 WIT

Hadir di Debat Kandidat, Pendukung Ubaid-Anjas Teriaki ini ke Mantan Bupati Rudy Erawan

Senin, 4 November 2024 - 21:17 WIT

Kampanye di Sula, Ihsan-Darwis : Suara Kami Suara HAS Malut

Senin, 4 November 2024 - 20:52 WIT

Pj Gubernur Maluku Utara Belum Terima Hasil Ukom Pejabat Eselon II

Berita Terbaru

Kampanye Cagub dan Cawagub Maluku Utara, Husain Alting Sjah-Asrul Rasyid Ichsan (HAS Malut) di Kabupaten Kepulauan. Turut hadir dalam kampanye tersebut adalah pasangan Cabup dan Cawabup Kepulauan Sula, Ihsan Umaternate dan Darwis Gorontalo (ISDA), Senin (04/11/2024).

Headline

Kampanye di Sula, Ihsan-Darwis : Suara Kami Suara HAS Malut

Senin, 4 Nov 2024 - 21:17 WIT

error: Konten diproteksi !!